GUNUNGKIDUL, (KH),– Kundha Kabudayan Gunungkidul menyiapkan puluhan pelajar yang akan berlaga dalam lomba Alih Aksara Jawa dan Pranatacara tingkat DIY. Persiapan yang dilakukan berupa pelatihan secara intens.
Kabid Sejarah, Bahasa, dan Sastra Kundha Kabudayan Gunungkidul, Sigit Pramudyanto mengatakan pelatihan diberikan kepada 25 pelajar dari jenjang SD hingga SMA/K.
“Peserta lomba tingkat provinsi akan ditunjuk dengan mekanisme seleksi. Prosesnya dilakukan berdasarkan masukan dari asosiasi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Jawa Gunungkidul,” jelas Sigit saat mendampingi pelatihan, Jumat (25/9/2020).
Menurutnya, lomba tingkat DIY itu akan digelar pada bulan Oktober mendatang. Kontingen yang menang saat lomba berkesempatan mendapatkan piagam dan uang pembinaan.
Berhubung lomba akan dilakukan pada masa pandemi pelaksanaannya akan ditempuh secara daring (online). Tentu saja dengan menjalankan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Salah satu nara sumber pelatihan, Amin Suprihatin mengutarakan, pelajar dilatih memperdalam penguasaan materi Bahasa Jawa, terutama dalam hal mengalihkan huruf latin ke aksara Jawa dan sebaliknya.
“Materi ini sudah lama masuk sebagai muatan lokal sejak jenjang SD,” kata guru SMP Negeri 4 Wonosari ini. Dalam pembekalan siswa dirinya dibantu Dewan Kebudayaan Kabupaten Gunungkidul, Sukiyo. (Kandar)
