Tersangka Insiden SD Muh. Bogor Minta Orang Tua Korban Tandatangani Surat Damai

oleh -1033 Dilihat
oleh
Imaji
Paman ibu korban menunjukkan surat pernyataan damai yang diminta tersangka. (KH)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Salah satu tersangka mendatangi orang tua korban insiden runtuhnya atap SD Muhammadiyah Bogor. Kedatangannya berniat meminta tanda-tangan surat pernyataan damai.

Paman ibu korban, Gunadi menyebutkan, tersangka datang pada Minggu, (13/11/2022) lalu bersama 3 orang lain ke rumah orang tua almarhum FA di Ngawu, Playen, Gunungkidul. Diantaranya istri tersangka serta salah satu warga yang dekat dengan sekolah.

“Hal itu membuat ibu almarhum FA tertekan. Sekarang jadi bingung mau gimana,” kata Gunadi, saat ditemui Selasa (15/11/2022).

Gunadi menyayangkan, ibu FA belum pulih dari kesedihan. Ditambah lagi, tersangka malah datang meminta tanda-tangan surat pernyataan damai.

Ada tiga lembar surat yang diantar. Dua diantaranya berjudul Surat Pernyataan Damai, dan satu lainnya berupa Surat Pernyataan.

“Isinya diantaranya berupa pernyataan bahwa ibu FA tidak akan menuntut pihak manapun,” terang Gunadi.

Paman ibu FA yang lain, Bambang Guntawan menambahkan, surat yang ditinggal oleh tersangka sementara waktu akan diabaikan.

“Sementara kami tidak akan tanda-tangani surat tersebut,” kata Bambang.

Dia menyebut permintaan memang tidak disertai ancaman dan intimidasi. Namun demikian, niat tersangka dianggap semakin memberikan tekanan pada psikis ibu FA. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar