GUNUNGKIDUL, (KH),– Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul, Bahron Rasyid menginformasikan, pada tahun ajaran baru 2020/2021 kegiatan pembelajaran di satuan pendidikan tetap diterapkan Belajar Dari Rumah (BDR).
“Penerapan BDR pada tahun ajaran baru dilaksanakan seluruh jenjang pendidikan,” kata Bahron ketika dihubungi Kamis, (09/07/2020).
BDR, sambung dia, akan dilaksanakan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal tersebut mengingat situasi pandemi COVID-19 belum memungkinkan digelarnya pembelajaran tatap muka.
“Kebijakan tersebut mengacu Surat Edaran (SE) Gubernur DIY yang terbit pada 6 Juli lalu,” imbuh dia. Edaran yang diterima itu berisi serangkaian kebijakan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun ajaran baru, salah satunya mengenai arahan BDR.
Dengan adanya Edaran Gubernur tersebut, Disdikpora Gunungkidul batal melaksanakan skema kegiatan pembelajaran yang sebelumnya dirancang. Sebagaimana diketahui, sediannya tahun ajaran baru nanti sekolah-sekolah akan menggelar pembelajaran dengan kehadiran siswa sebanyak 50 persen.
Lebih jauh disampaikan, sebelumnya pihaknya merencanakan jam masuk dibagi ke dalam dua shift. Selain itu diterapkan pula protokol kesehatan ketat selama kegiatan pembelajaran di sekolah.
Pembagian shift atau kehadiran siswa yang direncanakan yaitu dari pukul 07.00-09.00 WIB untuk sesi atau jam pertama. Lalu dimulai kembali pukul 10.00-12.00 WIB untuk sesi kedua.
“Skema pembelajaran itu urung dilakukan,” tukas Kepala Disdikpora. (Kandar)
