Puncak Bulan Teknologi, BPTBA LIPI Adakan Desiminasi Hasil Penelitian

oleh -6028 Dilihat
oleh
Pelaksanaan kegiatan Desiminasi hasil penelitian oleh BPTBA LIPI Gunungkidul.
Pelaksanaan kegiatan Desiminasi hasil penelitian oleh BPTBA LIPI Gunungkidul.
Pelaksanaan kegiatan Desiminasi hasil penelitian oleh BPTBA LIPI Gunungkidul.

PLAYEN, (KH)— Dalam rangka pelaksanaan Bulan Teknologi Balai Penelitian Teknologi Bahan Alam – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (BPTBA LIPI) Yogyakarta mengadakan kegiatan Diseminasi Hasil Penelitian, Senin, (17/10/ 2016).

Kegiatan ini diselenggarakan bekerjasama dengan BAPPEDA, Pemkab Gunungkidul dan Universitas Gunug Kidul (UGK). Hadir pada kesempatan tersebut pejabat Pemkab Drs. Tommy Harahap, Rektor Universitas Gunungkidul Dr. Ir. Wahyu Purwanto, M.Si., Muspika Kecamatan Playen dan perwakilan dari Desa Gading.

Dalam sambutan, Kepala BPTBA LIPI Hardi Julendra, S.Pt., M.Sc. menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Gunungkidul yang selama ini telah membantu tugas dan kinerja Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di Gunungkidul.

Ia menambahkan, dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan animo dan kecintaan masyarakat terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi seiring dengan meningkatnya kunjungan dan wisata teknologi ke BPTBA LIPI Yogyakarta di Playen, Gunungkidul.

Pada kesempatan tersebut, Tommy Harahap mengutarakan, bahwa peran IPTEK sangat membantu dalam pembangunan daerah khususnya untuk mendukung kemajuan usaha kecil dan menengah, petani, pekebun, dan beberapa bidang lain.

Sementara itu, Wahyu Purwanto menambahkan, bahwa perkembangan IPTEK yang selaras dengan pertumbuhan daerah harus diperhatikan baik basic science maupun applied science. “IPTEK diharapkan dapat memberikan perannya demi kemajuan daerah Kabupaten Gunungkidul,“ ucapnya.

Kegiatan Desiminasi ini diisi dengan pemaparan materi oleh Peneliti LIPI – UGK – BAPPEDA, Pemkab Gunungkidul. Materi yang disampaikan mengangkat tema dan permasalahan ; program Kecamatan IPTEK, efisiensi energi produksi Jenang Ketan di daerah Rongkop, Gunungkidul, efisiensi energi produksi Jenang khas Gunungkidul dengan substitusi Biogas.

Materi lain yang disampaikan berisi paparan tentang sistem pemeliharaan intensif Sapi Potong pada usaha kecil menengah di Kecamatan Rongkop, Gunungkidul, dan pemaparan kegiatan efisiensi teknis dan peningkatan produksi Ubi Kayu sebagai upaya peningkatan pendapatan petani. Selain itu juga disampaikan materi mengenai analisis potensi pembibitan Sapi Potong jenis Brenggolo dalam upaya pemenuhan kebutuhan bibit sapi di Gunungkidul dan peningkatan pendapatan masyarakat di Kecamatan Rongkop. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar