WONOSARI, (KH),- Peristiwa bunuh diri dengan gantung diri terjadi kembali di Gunungkidul. Bagas Tyas Pamungkas (21), pemuda warga Padukuhan Rejosari Baleharjo Wonosari ditemukan oleh keluarganya pada pukul 0800 WIB dalam kondisi sudah meninggal dunia dalam posisi tergantung.
Dari penyelidikan pihak kepolisian, diperoleh keterangan, pada pukul 0800 WIB, ibu Bagas membangunkan yang masih di dalam kamar, namun karena tidak menyahut, ibu tersebut memanggil kakaknya dan sewaktu masuk ke dalam kamar mendapati Bagas sudah tak bernyawa dalam posisi tergantung tali di blandar rumah.
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan petugas kepolisian dan petugas medis Puskesmas Wonosari II, tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan oleh orang lain. Hasil olah tempat kejadian perkara dan ciri-ciri fisik yang terjadi pada tubuh korban, disimpulkan bahwa kematian korban adalah karena bunuh diri dengan gantung diri.
Penelusuran informasi pendukung dari pihak keluarga diketahui 4 bulan yang lalu korban pernah mengalami masalah kejiwaan yang kemudian diketahui menderita depresi. Dari pihak Puskesmas Wonosari II, juga diperoleh informasi bahwa korban telah mendapatkan pendampingan pengobatan dari RSUD Wonosari sekitar 2 bulan lalu, dan telah mendapatkan pengobatan, namun selanjutnya tidak minum obat dari Rumah Sakit.
Diketahui pula, pihak Puskesmas juga telah berusaha melakukan pendampingan dengan pemberian obat melalui makanan dan minuman. (Kandar).
***
Catatan Redaksi: Menjaga kondisi fisik dan mental diri sendiri dan memperhatikan kondisi orang lain di sekitar dapat menjadi cara mencegah bunuh diri. Segera hubungi layanan kesehatan dan/atau layanan dukungan sosial/spiritual terdekat apabila membutuhkan pertolongan segera.
