WONOSARI, Kabarhandayani.- Acara perayaan Paskah Adiyuswa GKJ yang dilangsungkan di Gunungkidul dari pagi sampai siang hari tadi berlangsung lancar, aman, damai dan tertib. Melalui rangkaian koordinasi intensif antara GKJ Klasis Gunungkidul selaku panitia pelaksana dengan Pemkab Gunungkidul, Pemda DIY dan pihak aparatur keamanan, acara diselenggarakan di 8 gereja GKJ di Gunungkidul.
Kontingen dengan jumlah kurang lebih 12000 orang dari gereja-gereja GKJ di 6 provinsi di Jawa berdatangan ke 8 lokasi kegiatan sesuai pengaturan pembagian tempat yang dilakukan oleh panitia. Ke 8 lokasi kegiatan tersebut adalah GKJ Wonosari, GKJ Logandeng, GKJ Paliyan Panthan Kalongan, GKJ Wiladeg, GKJ Wiladeg Panthan Candi, GKJ Susukan, GKJ Bejiharjo, dan GKJ Pugeran Semin. Acara berlangsung dari pukul 08.00 dan berakhir sekitar pukul 12.00 WIB.
Pantauan kegiatan bersama yang dilaksanakan di GKJ Wonosari, GKJ Wiladeg, GKJ Susukan, GKJ Bejiharjo, GKJ Wiladeg Panthan Candi, dan GKJ Pugeran Semin juga berlangsung dengan aman dan tertib. Sejumlah personil panitia penyelenggara sejak pagi berkoordinasi melakukan penjemputan dan mengarahkan ke lokasi kegiatan. Selain mendapat bantuan pengamanan dari aparat keamanan, di beberapa lokasi kegiatan tersebut juga tampak Karangtaruna Desa/Dusun yang ikut membantu kelancaran kegiatan perayaan tersebut.
Di Wonosari, acara berlangsung di GKJ Wonosari, diikuti oleh sekitar 3000-an peserta. Acara perayaan ini juga mendapatkan kehormatan dengan hadirnya Assekda I Pemda DIY Drs Sulistyo SH mewakili Gubernur, Bupati Gunungkidul Hj Badingah, SSos, dan Muspida Kabupaten Gunungkidul.
Selesai acara perayaan, beberapa rombongan peserta ada yang melaksanakan kegiatan wisata di wilayah Gunungkidul, seperti rombongan dari Klasis Sragen 6 bus yang melanjutkan acara wisata ke pantai Baron. Beberapa rombongan peserta lainnya bahkan ada yang sudah datang sehari sebelumnya, ada yang berekreasi ke berbagai obyek wisata dan beranjangsana dengan sanak-saudara karena berasal dari Gunungkidul. Sementara beberapa rombongan lainnya ada yang langsung kembali ke kotanya masing-masing.
Pantauan di wilayah Playen dan Paliyan, acara diselenggarakan di 2 lokasi, yaitu di GKJ Logandeng dan GKJ Paliyan Panthan Kalongan di Desa Dengok, Playen. Pelaksanaan Paskah di 2 lokasi tersebut selesai sekitar pukul 12.00 WIB berjalan lancar dan aman. Puluhan anggota Polri dan TNI tampak bersiaga untuk melakukan pengamanan acara.
Pdt. Yogantara Prasetyawan di lokasi kegiatan GKJ Logandeng mengungkapkan pelaksanaan Paskah Adiyuswa ini adalah sarana untuk peningkatan iman sekaligus sebagai sarana menjalin persaudaraan sesama jemaat khususnya jemaat lanjut usia. “Dengan acara ini mari kita tingkatkan persaudaraan antar jemaat yang ada di berbagai daerah. Mari kita tingkatkan juga toleransi antar umat beragama agar kerukunan dan ketentraman warga tetap terjaga,” jelas Yogantara dalam pesan Paskah yang ia sampaikan, Sabtu (31/5/2014).
Terpisah, Subarjo Ketua Pelaksana Panitia Paskah Adiyuswa di GKJ Paliyan menyatakan kebahagiaan dan ucapan terimakasihnya kepada semua pihak yang telah membantu dan menyukseskan acara. Ia berharap dengan pelaksanaan Paskah ini semua jemaat dapat saling mengenal dalam menjalin persaudaraan.
“Acara lancar dan saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak atas kesuksesan acara ini, khususnya para panitia dan pemuda di Desa Dengok yang turut berpartisipasi membantu kami,” jelasnya. Subarjo memberikan menambahkan bahwa para pemuda di Desa Dengok banyak yang membantu pelaksanaan acara ini. Mereka ikut berpartisipasi meski dalam perkumpulan pemuda itu bukanlah jemaat gereja.
“Iya pemuda banyak. Mereka melayani setiap kegiatan, ada orang hajatan, mereka melayani kalau ada orang meninggal juga saling membantu,” kata Subarjo. (Juju, Maryanto, Bara, Sidik / Redaktur)
