PLAYEN, (KH),– Banyaknya jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) serta adanya warga yang positif Virus Corona atau Covid-19 di Gunungkidul tak bisa dibantah berkaitan erat dengan pemudik.
Bus penumpang Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) menjadi salah satu moda transportasi darat yang sering digunakan pemudik. Untuk itu, demi menjaga kesehatan karyawan serta keselamatan pemudik Perusahaan Otobus (PO) Maju Lancar akan menghentikan layanan sementara waktu.
“Hal ini dilakukan juga dalam rangka pengendalian penyebaran Covid-19,” kata Direktur Operasional PT Maju Lancar Prima, Adi Prasetyo ketika dikonfirmasi, Jum’at, (27/3/2020).
Disebutkan, rute trayek yang akan dihentikan yakni Wonosari-Jabodetabek, Wonosari-Merak, dan Wonosari-Bandung. Secara teknis penghentian operasional sementara dari arah Wonosari akan dimulai 30 Maret 2020 hingga 5 April 2020.
“Sementara dari arah Bandung, Jabodetabek dan Merak dihentikan mulai 1 hingga 6 April 2020,” terang Adi Prasetyo.
Pihaknya menyampaikan, bagi pelanggan yang telah melakukan pemesanan tiket pada tanggal tersebut biaya yang telah dibayarkan akan dikembalikan tanpa potongan. Adi meminta pelanggan untuk menghubungi agen terdekat tempat pembelian tiket.
Dalam kurun waktu penghentian sementara, Adi Tambahkan, Maju Lancar akan melakukan upaya sterilisasi serta penyemprotan desinfektan seluruh armada yang dimiliki.
“Semoga upaya ini dapat menghambat penyebaran virus Corona,” harap Adi. (Kandar)
