GUNUNGKIDUL, (KH),– Pencapaian Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Triwulan Dua Tahun 2019 mendapatkan predikat ranking ke-2 dari lima Kabupaten/Kota se-Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pernyataan dan penyerahan penilaian laporan kinerja tersebut disampaikan Gubernur DIY kepada Bupati Gunungkidul, Hj. Badingah, S.Sos., bersamaan dengan Rapat Koordinasi Pengendalian Pembangunan dengan Pemerintah DIY, dan Penandatanganan Kerjasama antara pemda DIY dengan Pemerintah Kabupaten/Pemerintah Kota untuk mewujudkan Jogja Smart Province, Kamis, (25/07), di Rich Jogja Hotel, Jl. Magelang, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kepala Bappeda Gunungkidul, Sri Suhartanta, S.Sos., M.Si., saat dikonfirmasi menyampaikan, penilaian capaian kinerja pemerintah daerah dengan indikator membandingkan antara target fisik dengan realisasi dan deviasi. Indikator berikutnya membandingkan antara target dengan realisasi keuangan berikut dengan deviasinya.
“Alhamdulillah untuk triwulan kedua ini masih menempati ranking kinerja kedua se DIY”. Dengan capaian untuk target fisik sampai dengan Juni 2019 dengan realisasi 22,90 %, sedangkan realisasi keuangan mencapai 27,25%.
Lebih detail dijelaskan untuk fisik memang masih ada deviasi sebesar 15,59% yaitu selisih antara target sebesar 38,49% sementara realisasinya sebesar 22,90%. Selanjutnya target keuangan sebesar 32% atau sama dengan Rp. 336.299.135.038,00,- sementara realisasinya 17,98% atau Rp.188.964.371.089.53,00,- terjadi deviasi 14,02 %.
“Jadi memang belum tepat, tetapi secara umum dengan kategori baik, saya sangat bersyukur, semoga kedepan lebih baik”, harapnya.
Di Tempat terpisah Bupati Gunungkidul, Badingah, mengatakan, dengan capaian kategori “baik” dengan ranking kedua dirinya sangat bersyukur. Namun tentunya kinerja harus terus ditingkatkan, mengingat pelaksanaan anggaran 2019 masih panjang sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal agar penyerapan anggaran dan realisasi secara fisik dapat berjalan dengan baik.
Bupati juga mengharapkan semua jajarannya agar terus bekerja keras, penuh integritas dalam melakukan percepatan penyelesaian program-programnya di sisa waktu anggaran 2019.
“Saya berharap kedepan dapat lebih baik dengan kerjasama dan dukungan dari semua pihak,” terang Badingah. (Kandar)
