WONOSARI, (KH),– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul telah merealisasikan sebagian anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) dalam rangka penanganan Coronavirus Diseae 2019 (Covid-19).
Kepala Pelaksanan BPBD Gunungkidul, Edi Basuki melaporkan, pihaknya mendapat alokasi angaran BTT sebanyak Rp. 1.176.000.600. Dana tersebut digunakan untuk beberapa kegiatan meliputi pengadaan masker, pengadaan disinfektan, operasional jaga posko, serta pemberian uang lelah kepada relawan petugas pemakaman standar Covid-19.
“Pengadaan 200.000 masker dan 350 galon disinfektan sebagian telah dibagi ke desa-desa,” kata dia, Senin, (11/5/2020).
Masing-masing desa menerima masker dengan jumlah yang berbeda-beda, antara 700 hingga 2.500 masker. Perbedaan tersebut disesuaikan jumlah jiwa di tiap desa. Selain masker tiap desa mendapat 2 galon disinfektan. Tiap galon disinfektan berisi sebanyak 25 liter.
Dari dua kegiatan tersebut pihaknya masih memiliki sisa anggaran sekitar Rp. 120.000.000. sisa anggaran tersebut akan digunakan untuk kegiatan pemulasaran dan pemakaman jenazah dengan prosedur Covid-19.
“Diantaranya untuk pengadaan kelengkapan Alat Pelindung Diri (APD) dan uang lelah relawan petugas pemakaman,” imbuh Edi.
Pihaknya juga melaporkan, bersama relawan PMI dan relawan dari unsur lain telah melakukan pemakaman sesuai standar Covid sebanyak 26 kali. (Kandar)
