GUNUNGKIDUL, (KH),–- Sebuah kebakaran hebat melanda warung bakso milik Sumarsoh, warga Ngepung, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul. Insiden ini mengakibatkan bangunan dan sebagian besar perabotan ludes terbakar. Kejadian ini terjadi pada Sabtu, (8/3/2024) pagi hari, sekitar pukul 08.15 WIB. Korban pun mengalami kerugian material mencapai Rp100 jutaan.
Kapolsek Tanjungsari, AKP Agus Fitiryanta menjelaskan kebakaran bermula ketika Sumarsoh sedang menyalakan kompor gas satu tungku di warungnya. Api yang muncul tiba-tiba menyambar sebuah botol berisi pertalite yang tertutup rapat. Akibatnya, api dengan cepat membesar dan menyambar benda-benda di sekitar kompor.
“Api terus membesar setelah menyambar bahan bakar pertalite, dengan cepat melalap seluruh bagian warung. Kebakaran juga melibatkan tiga tabung gas LPG yang ada di dekat sumber api,” ungkap AKP Agus.
Pemilik warung yang terkejut dengan kejadian tersebut segera meminta pertolongan dari warga sekitar. Namun, meskipun ada upaya pemadaman dengan alat seadanya, api terus berkobar. Beruntung, sebuah truk tangki air yang melintas di dekat lokasi kejadian berusaha membantu memadamkan api meskipun hasilnya tidak segera membuahkan hasil.
Warga setempat bersama petugas pemadam kebakaran (damkar) yang datang akhirnya berhasil mengendalikan api setelah beberapa waktu. Sayangnya, warung bakso tersebut tidak dapat diselamatkan dan seluruh bangunannya habis dilalap api.
“Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp100 juta. Selain bangunan warung yang musnah, beberapa perabot rumah tangga dan sebuah sepeda motor jenis Vario beserta BPKB-nya juga terbakar,” tambahnya.
Selain kerugian material, Sumarsoh juga mengalami luka bakar pada kakinya akibat kejadian tersebut. Dia segera dilarikan ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan perawatan medis.
“Korban mengalami luka bakar dan langsung mendapat penanganan medis di rumah sakit terdekat,” pungkas AKP Agus.
