GEDANGSARI, (KH),– Kelalaian meletakkan sisa pembakaran arang membuat rumah Paino terbakar. Kejadian ini terjadi malam ini, Minggu (29/11/2020) sekitar jam 22.00 WIB. Paino (38) merupakan warga Padukuhan Ngipik, Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul.
Kejadian berawal saat Paino meletakkan sisa-sisa pembakaran arang di terasnya. Paino tidak tahu jika sisa-sisa pembakaran arang itu dalam keadaan belum mati keseluruhan. Akibatnya api merembet ke dinding yang terbuat dari anyaman bambu dan membakar seluruh rumah Paino.
“Waktu kejadian korban tidak ada di rumah,” ujar Dwi P, salah seorang anggota SAR DIY yang ikut mengevakuasi sisa-sisa pembakaran arang yang berada di teras.
Sisa pembakaran tersebut dipastikan belum mati sempurna. Karena tertiup angin, api membesar dan merembet ke dinding rumah kemudian mengakibatkan kebakaran.
Lanjut dia, api berhasil dijinakkan setelah warga dan relawan berjuang hampir satu jam berusaha memadamkan api dengan cara manual.
Menurut petugas SAR, setidaknya 95% rumah yang dihuni oleh Paino seorang diri itu kondisinya terbakar. Estimasi kerugian yang dialami korban mencapai sekitar Rp 35 juta. Saat ini penanganan telah dilakukan oleh warga, SAR DIY, dan RPU Tegalrejo. [Edi Padmo]
