Lebih jauh Bambang mengutarakan, untuk mengantisipasi penyakit baik antraks maupun penyakit hewan lain pihaknya melakukan antisipasi dengan membangun kolam diping di dua pasar hewan besar yakni di Siono Harjo, Kapanewon Playen, dan Pasar Munggi, Kapanewon Semanu.
“Mobil pengangkut dan ternak sebelum masuk pasar melintasi kolam disinfektan dan disemprot,” ujar Bambang.
Upaya antisipasi yang lain pihaknya juga mengaku rutin memeriksa hewan ternak baik yang menyasar kelompok ternak maupun perseorangan. (Kandar)