Bantuan 10 Ton Beras Bagi Masyarakat Terdampak PPKM Darurat Diserahkan TNI dan Polri

oleh -1263 Dilihat
oleh
polres gunungkidul
Penyerahan Bansos berupa beras kepada warga terdampak PPKM darurat. (KH/ Edi Padmo)

WONOSARI, (KH),– Polres Gunungkidul dan Kodim 0730 menyalurkan bantuan berupa beras sebanyak 10 ton kepada masyarakat yang terdampak langsung PPKM Darurat.

Simbolis penyerahan bantuan ini dilaksanakan Senin (19/7/2021) pukul 08.00 WIB bertempat di Aula Subbaghumas Polres Gunungkidul.

Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto menyatakan, sasaran dari bantuan PPKM Darurat  ini diberikan kepada masyarakat yang terdampak langsung.

Secara simbolis, bantuan diberikan kepada 5 wakil dari masyarakat yang terkena dampak langsung dari PPKM Darurat. Bantuan diserahkan langsung oleh Kapolres Gunungkidul, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah didampingi Dandim 0730 Gunungkidul, Letkol Kavaleri Anton Wahyudo.

Kapolres menyampaikan bahwa sumber bantuan PPKM Darurat yang disampaikan oleh TNI/Polri ini berasal dari pemerintahan pusat.

“Sumber bantuan ini dari Menko Maritim, Sekertariat Negara dan Polri, bantuan berupa beras yang akan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak PPKM dan masyarakat yang tidak menerima bantuan seperti PKH ataupun bantuan lainnya,” terang Kapolres dalam sambutannya.

Kapolres juga menghimbau agar Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas yang bertugas  menyalurkan bantuan. Bantuan harus berdasarkan data agar bantuan yang dibagikan sesuai target dan tepat sasaran.

“Ujung tombak distribusi bantuan ini adalah Babhinsa dan Bhabinkantibmas, mudah-mudahan bantuan ini dapat mengurangi beban masyarakat akibat dampak PPKM Darurat,” lanjut Kapolres.

Kasubag Humas Polres menyampaikan bahwa bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat pada saat ini tersedia 1 Ton beras. Beras dibagi ke dalam bungkus dengan berat masing-masing 5 kg.

“Untuk yang selanjutnya disediakan 10 Ton beras,” terang Suryanto.

Penyerahan bantuan secara simbolis kepada 5 orang perwakilan masyarakat terdampak PPKM darurat yang dilaksanakan hari ini menjadi penanda dimulainya distribusi bantuan. (Edi Padmo)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar