YOGYAKARTA, (KH),– Sebelas atlet Gunungkidul yang tergabung dalam kontingen DIY pada ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) Papua 2021 telah kembali pulang melalui perjalanan udara dan mendarat di bandara NYIA Yogyakarta, Senin (15/11). Paralimpian asal Gunungkidul berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan dengan mempersembahkan 9 medali.
Raihan medali dari Paralimpian Gunungkidul meliputi 4 medali emas, 2 medali perak dan 3 medali perunggu.
Kepulangan atlet bersamaan dengan Paralimpian dari kabupaten dan kota lain di DIY. Dua atlet, yakni Untung Subagyo dan Sutiyah merupakan pemecah rekor nasional dari cabang angkat berat.
Kedatangan kontingen DIY disambut Bupati Gunungkidul, Sunaryanta di Bandara NYIA Yogyakarta, di Kabupaten Kulonprogo.
Di depan para atlet dari Gunungkidul, Sunaryanta langsung memberikan ucapan selamat atas prestasi yang diraih.
“Selamat atas prestasi yang diraih. Terimakasih, dengan prestasi ini secara tidak langsung telah mengharumkan nama Gunungkidul, semoga menjadi pemicu semangat yang lain” kata Sunaryanta.
Para atlet dengan segenap raihannya, patut mendapatkan apresiasi. Sebab, ditengah keterbatasan sarana pendukung, namun masih mampu berprestasi dan menyumbangkan medali.
“Tentu kedepan akan ada langkah nyata dari pemerintah kabupaten mengenai upaya penyediaan sarana pendukung sehingga mampu menunjang dalam penyiapan atlet agar lebih siap dalam berbagai kejuaraan,” imbuh Sunaryanta.
Salah satu atlet peraih medali emas cabang atletik mengaku sangat bersyukur. Meski tidak memiliki target perolehan medali, namun dengan persiapan yang matang sebelumnya, ternyata membuahkan hasil dengan meraih kemenangan medali emas.
Hadir mendampingi Bupati dalam penjemputan para atlet Peparnas tersebut diantaranya Ketua DPRD Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, Kepala Dinas Kominfo, Drs.Wahyu Nugroho, M.Si., Plt. Kepala Dinas Dikpora, Drs. Ali Ridlo, MM., dan Ketua KONI Jarot Budi Santoso.
Adapun Paralimpian DIY mengakhiri keikutsertaan di ajang Peparnas Papua dengan total raihan 22 medali emas, 20 medali perak, dan 32 medali perunggu. (Kandar)
