WONOSARI, kabarhandayani–Gema takbir berkumandang di seluruh penjuru, menyerukan atas kemenagan setelah satu bulan lamanya umat Islam berjuang menahan hawa nafsu (puasa). Berbagai kreatifitas dirancang demi meriahnya pelaksanaan Takbir keliling.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan takbir keliling di Desa Pulutan, Kecamatan Wonosari, selalu diadakan lomba kreatifitas pelaksanaan takbir. Kali ini, tak hanya terletak pada hasil karya yang menjadi perhatian peserta lain dan panitia, namun salah satu jamaah ada yang terlihat nyentrik.
Secara umum hasil kreatifitas diusung menggunakan mobil bak terbuka, namun Jamaah peserta lomba takbir keliling asal Padukuhan Butuh lain dari yang lain, mereka memanfaatkan traktor untuk mengangkut miniatur Masjid berkeliling sesuai rute yang ditentukan panitia.
Mengundang perhatian dan tawa peserta lain yang ikut berkompetisi. Traktor yang biasanya dipakai untuk membajak sawah kali ini disalahgunakan, namun demikian, tak kalah menarik dengan peserta lain.
“lebih beragam kretifitas peserta kali ini,” ujar Rusmanto salah satu peserta pada Minggu,27/7/2014 malam.
Disampaikan Iskandar selaku ketua panitia, selain kreatifitas yang dinilai, ada aspek lain yang menjadi pertimbangan untuk menentukan pemenang. Keteraturan dan kekompakan dalam satu rombongan juga menjadi tolok ukur.
Setelah mengelilingi kampung, seluruh peserta lomba wajib kembali ke Lapangan Desa Pulutan, baru setelahnya kembali ke masjid masing-masing. Pemenang akan diumumkan besok setelah pelaksanaan Sholat Id. Jamaah pemenang berhak mendapat piala bergilir dan uang pembinaan. (kandar/Tty)
Ada Traktor Gondol Masjid’, ‘ada-traktor-gondol-masjid
