TANJUNGSARI, Kabarhandayani.– Keberadaan 2 tempat hiburan karaoke Srikandi dan Damar Samudra di Pantai Krakal yang sempat membuat warga resah telah tutup sejak bulan Mei 2014 ini. Tutupnya 2 lokasi karaoke ini memang terkait dengan tuntutan warga Krakal seperti yang diberitakan kabarhandayani.co sebelumnya.
Sudarto, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Ngestirejo Kecamatan Tanjungsari menuturkan di awal bulan Mei 2014 ini telah terjadi mediasi antara warga dengan pihak pengelola karaoke yang difasilitasi oleh Kantor Kecamatan Tanjungsari. Hasil musyawarah tersebut menghasilkan kesepakatan seperti yang diharapkan warga, yaitu lokasi karaoke disepakati untuk ditutup.
“Sekarang benar-benar sudah tutup sejak tanggal 2 Mei kemarin. Saya sudah merasa betul-betul lega,” ujar Sudarto, Sabtu (17/5/2014).
Sudarto mengakui semenjak ditutupnya tempat karaoke tersebut Pantai Krakal di malam hari menjadi agak sepi. Namun baginya hal ini tidak akan menjadi masalah, karena ada cara lain menghidupkan suasana lain di Pantai Krakal selain keberadaan hiburan karaoke, seperti kegiatan api unggun dan kegiatan positif lainnya.
“Tadinya kehidupan malam luar biasa (ramai.red) sekarang menjadi sepi. Tapi bagi kami nggak masalah, karena hal itu menjadi kenyamanan kami,” lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Ngestirejo Thomas Brotowidiarto berharap tutupnya tempat hiburan itu agar membawa kebaikan di obyek wisata Pantai Krakal, karena memang seperti inilah yang diharapkan oleh warga sekitar Pantai Krakal, “Semoga dengan hal ini keresahan warga tak akan terjadi lagi,” katanya. (Sumaryanto)
