Warga Kapanewon Playen Ditemukan Meninggal di Ladang

oleh -
oleh
meninggal
Petugas medis memeriksa jenazah warga Playen yang ditemukan meninggal dunia di ladang. (dok. Polsek Playen)
iklan dprd

PLAYEN, (KH),— Seorang warga Kapanewon Playen, Y Wasiran (63), warga Padukuhan Ngasemrejo, Kalurahan Ngawu, Kapanewon Playen, Gunungkidul, ditemukan meninggal di ladangnya yang terletak di Padukuhan Banaran 9, Kalurahan Banaran, Kapanewon Playen.

Korban yang seorang pensiunan PNS ini ditemukan oleh istrinya, Susarmi (50), pada hari Sabtu (14/8/2021) sekitar pukul 12.15 WIB. Sebelumnya korban pamit pergi ke ladang.

Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi mengatakan sebelum ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, korban sekitar pukul 09.00 WIB pamit kepada istrinya untuk pergi ke ladang yang terletak di Kalurahan Banaran.

“Selang sekitar 2 jam, korban belum juga pulang. Istrinya kemudian berinisiatif untuk menyusul suaminya ke ladang,” terang Kapolsek, Sabtu (14/8/2021).

iklan golkar idul fitri 2024

Setiba di ladang, saksi menemukan suaminya tergeletak di dekat semak-semak dalam posisi miring ke kiri setengah telungkup dalam keadaan meninggal. Saksi kemudian berteriak minta tolong. Teriakan didengar salah seorang warga yang kebetulan berada di sekitar tempat kejadian.

Mereka kemudian meminta bantuan warga sekitar kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Playen.

Petugas Polsek Playen dan tim medis Puskesmas 1 Playen segera mendatangi lokasi kejadian. Mengevakuasi dan memeriksa penyebab kematian korban.

“Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda – tanda penganiayaan atau kekerasan dari benda tumpul maupun tajam, tubuh korban belum kaku dan tidak ada lebam, diperkirakan korban meninggal kurang dari 3 jam,” imbuh Hajar.

Tim medis juga melakukan test Swab pada jenazah korban dan hasilnya dinyatakan negatif Covid-19.

Dari keterangan medis, korban meninggal bukan diakibatkan penganiayaan ataupun kekerasan lainnya.

“Dari keterangan keluarga korban memiliki riwayat penyakit jantung, jenazah sudah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” pungkas Kapolsek. (Edi Padmo)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar