PLAYEN, (KH),–Hujan deras yang mengguyur wilyah Gunungkidul, pada Minggu lalu membuat sebuah rumah di Padukuhan Sumberejo, Desa Ngawu, Kecamatan Playen, mengalami kerusakan cukup serius. Sebab tanah tempat bangunan berdiri bergeser atau ambles, Senin 18/03/2019 malam.
Rumah yang dihuni Sunar (67), tersebut mengalami retak pada bagian dinding depan hingga hampir merobohkan tembok. Kejadian tersebut membuat keluarganya panik dan selalu siaga.
“Cemas sekali apalagi ini kan masih musim hujan, saya takut bangunan roboh,” kata Sunar Kamis 21/03/2019 pagi.
Sunar menjelaskan, sebelum tanah mengalami pergeseran, sungai Ngawu yang berada disamping rumah meluap hingga ke rumah Sunar. Seketika itu ada suara gemuruh yang terdengar dari luar.
“Waktu baru nonton tv di rumah sebelah, saya mendengar suara gemuruh kurang lebih satu menit, setelah saya cek ternyata rumah sebelah samping sudah ambles dengan kondisi miring, tanah amblas sekitar 1,5 meter,” jelas Sunar.
Ia menduga, pergeseran tanah tersebut akibat pelebaran Sungai Ngawu atas pekerjaan normalisasi sungai Desember silam. Banyaknya volume air yang mengalir hingga meluap di Sungai Ngawu juga ditengarai turut berdampak pada ambrolnya tembok.
“Sebelum tanah di keruk pakai mesin Bego, tiap hujan aman, tapi setelah proyek kemarin kena hujan semalam sudah ambles,” paparnya
Sunar menambahkan, untuk mengantisipasi hal yang tidak di inginkan ia berencana merobohkan bangunan permanen tersebut. Ia mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Sementara ini musibah yang dialami sudah dilaporkan ke Dinas terkait. (Ananda)
