Segarnya Es Tebu Julianto

oleh -

WONOSARI,(KH),– Cuaca panas yang akhir-akhir ini terjadi membuat sejumlah masyarakat memburu minuman-minuman dingin guna menyegarkan tenggorakn mereka. Es Tebu menjadi salah satu minuman dingin yang sangat digemari oleh masyarakat.
Seperti yang ada di komplek pasar Argosari Wonosari, Julianto (32), warga Jelok Beji Patuk terlihat sibuk melayani es tebu jualannya. “Permintaan es tebu sangat ramai beberapa bulan ini karena pengaruh cuaca panas musim ini,” katanya.
Julianto sudah menekuni pekerjaan sebagai penjual es tebu selama satu tahun. Dengan menggunakan sepeda motor roda tiga, ia menjajakan dagangannya di sebelah barat jalan pasar Argosari mulai pukul 10.00 – 15.00 WIB.
Pekerjaannya berjualan es tebu mampu menjadi penyokong penghasilannya dalam mencukupi kebutuhan keluarga. “Untuk satu cup saya menjual dengan harga Rp 3.000, dan dalam sehari omset yang diperoleh berkisar antara Rp 300 sampai 350 ribu,” jelasnya.
Untuk bahan tebunya, ia langsung membeli dari petani tebu yang berada di sekitar wilayah Patuk, seperti di Putat dan Semoyo. “Namun sekarang agak sulit mencari bahan baku ini, karena lahan tebu kebanyakan sudah dikontrak oleh PT,” ungkapnya.
Julianto yang dahulu pernah bekerja sebagai teknisi AC tersebut menambahkan, jika dalam waktu sehari ia dapat menghabiskan batang tebu sebanyak 1 kwintal. Untuk tebunya sendiri ia memilih menggunakan tebu hijau, karena menurutnya kualitasnya yang baik daripada tebu hitam.
“Untuk mendapatkan tebu hijau tidak mudah, karena harus mencari ke dalam rimbunan lahan tebu hitam,” imbuh ayah dari dua orang anak tersebut.
Lebih lanjut ia mengaku harus mengeluarkan modal awal sebanyak Rp. 25 juta untuk membeli alat dan kendaraan yang di gunakan untuk berjualan. “Ya bersukur karena usaha yang saya jalani menghasilkan dan bisa terus berjalan sampai saat ini,” pungkas Julianto. (Atmaja/Bara).

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar