GUNUNGKIDUL, (KH),– Seorang pramurukti meninggal dunia secara mendadak, Jumat, (29/4/2022) malam di kediaman warga Tegalmulyo, Kepek, Wonosari, Gunungkidul.
Kapolsek Wonosari, Kompol Edy Purnomo menginformasikan, korban bernama Suratno warga Petarangan, Kemranjen, Banyumas, Jateng.
Korban bekerja di rumah Hidayat warga Tegalmulyo, Kepek, Wonosari, Gunungkidul. Selain merawat Hidayat yang sedang sakit, korban juga merawat lansia di rumah tersebut.
“Korban baru mulai bekerja di tempat kejadian pada 28 April 2022. Pada hari kejadian sekitar pukul 21.00 WIB korban mengetuk pintu kamar pemilik rumah meminta tolong agar diantarkan ke puskesmas karena kesakitan di bagian perut,” terang Kompol Edy mengenai kronologi awal kejadian.
Dia melanjutkan, kondisi pemilik rumah tidak bisa berjalan sehingga tidak memungkinkan memberi pertolongan. Kemudian pemilik rumah yang kemudian menjadi saksi menelepon tetangga.
Sembari menunggu tetangga datang, pemilik rumah berusaha keluar dari kamar. Saat melihat di ruang tengah, korban sudah tergeletak di lantai.
Setelah tetangga datang lalu menemui kondisi warga tergeletak, inisiatif muncul segera melaporkan ke pihak berwajib.
“Kami bersama Kepala SPK, Piket Reskrim, Piket Intel, Bhabinkamtibmas, Inafis Polres Gunungkidul, dan Tim medis dari Puskesmas 2 Wonosari mendatangi lokasi kejadian,” lanjut kapolsek.
“Dari hasil pemeriksaan negatif COVID-19, juga tidak ada penganiayaan. Mulutnya iperkirakan meninggal dunia karena terlalu banyak mengkonsumsi obat hipertensi,” tukas kapolsek. (Kandar)
