NGLIPAR,(KH),– Sejak tiga tahun lalu perantau asal Nglipar membentuk wadah Paguyuban Paseduluran Warga Se-Kecamatan Nglipar (Paranwali). Paguyuban tersebut terbentuk atas dasar kepedulian para perantau terhadap kampung halaman.
Beberapa kepedulian diantaranya berupa aneka kegiatan bhakti sosial kemanusiaan. Disamping itu, juga berupa dukungan terhadap pelaksanaan event daerah, seperti pertunjukan ketoprak, wayang, pagelaran kesenian campursari dan jathilan.
Untuk lebih memudahkan niat para perantau yang tertuang dalam program kegiatan, Kamis, (29/06/2017) Paranwali bersama karangtaruna Kecamatan Nglipar menandatangai nota ikatan kerjasama.
“Saat ini kami juga berikat 45 paket santunan kepada warga yang membutuhkan,” kata Ketua Paranwali, Adi Samudra disela kegiatan.
Pihaknya berharap paling tidak Paranwali dapat melaksanakan kegiatan serupa dalam kurun waktu lima tahun sekali. Diungkapkan, sasaran program tidak sebatas kegiatan non fisik, akan tetapi juga mencakup pembangunan fisik.
Ditempat yang sama, ketua Karangtaruna Kecamatan Nglipar, Purwanti Subroto, SH, MH mengaku menyambut baik inisiatif dari para perantau. Atas nama karang taruna, selain mengucapkan terimakasih, pihaknya mengaku siap mendukung kelancaran setiap program kegiatan Paranwali.
“Karang taruna siap bergerak semaksimal mungkin. Setelah ini jalinan komunikasi akan lebih intensif,” ujarnya. (JNE)
