YOGYAKARTA,(KH).– Menyambut peringatan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia (HKJS) setiap 10 Oktober, Perhimpunan Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa (PDSKJ) Cabang Yogyakarta menggelar berbagai kegiatan. Berbagai kegiatan tersebut diarahkan sebagai penguatan kesadaran pentingnya kesehatan jiwa sebagai tanggung jawab bersama seluruh pihak baik pemerintah, masyarakat, penyedia layanan kesehatan, para profesional di bidang kesehatan jiwa, organisasi masyarakat, maupun organisasi keagamaan.
Dalam siaran pers yang diterima KH, Kamis (9/10/2014), PDSKJ Cabang Yogyakarta melalui dr Ida Rohmawati, MSc, SPKJ selaku Seksi Publikasi menyatakan, PDSKJI adalah organisasi profesi yang anggotanya terdiri atas dokter spesialis kedokteran jiwa (psikiater) seluruh Indonesia yang memiliki cabang di berbagai propinsi termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Psikiater memiliki peran sebagai agent of change, agent of development dan agent of treatment. Oleh karena itu dalam rangka hari kesehatan jiwa sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Oktober 2014, PDSKJI Cabang Yogyakarta memandang perlu untuk menyelenggarakan kegiatan yang mencakup 3 peran tersebut di atas.
Tema hari kesehatan jiwa sedunia kali ini adalah Living with Schizophrenia, yang bermakna Hidup Bersama dengan Mereka yang Menderita Skizofrenia. Tema besar tersebut diambil, karena banyak penderita skizofrenia yang tidak mendapat pertolongan dan dukungan sebagaimana mestinya.
Masyarakat awam sering menyebut penderita skizofrenia sebagai “orang gila”, padahal dalam terminologi kesehatan tidak ada yang disebut “penyakit gila”. Masih ada banyak ditemui penderita skizofrenia yang tidak terobati, mereka dibiarkan hidup dengan dipasung di belakang rumah, atau hidup menggelandang di jalanan karena tidak ada keluarga yang mengurus.
Masih banyak penderita skizofrenia dan sebenarnya juga gangguan kejiwaan lainnya yang tidak mendapatkan pengobatan yang memadai. Mereka terabaikan hak-haknya dan terstigma di masyarakat.
HKJS ini merupakan momentum untuk membuka mata hati seluruh pihak, betapa di sekeliling dekat ini masih banyak warga masyarakat yang juga saudara sesama umat manusia yang terabaikan. Semestinya seluruh komponen warga bangsa bisa berbuat banyak untuk mereka, karena mereka adalah bagian dari masyarakat dan bangsa.
Dalam menyambut HKJS tahun ini, PDSKJ Cabang Yogyakarta telah dan akan menggelar berbagai acara, yang meliputi 5 kegiatan, yaitu: family gathering, publikasi di media massa dan sarasehan dengan jurnalis, seminar untuk dokter umum, talk-show dan nonton bareng dengan ODS (orang dengan skizofrenia), dan ceramah kesehatan jiwa bagi lansia.
Family gathering adalah kebersamaan keluarga ODS dengan tema Mendampingi Menuju Pemulihan. Acara tersebut diselenggarakan pada Selasa (7/10/2012) di Bantul (Puskesmas Kasihan, Imogiri dan Sedayu), Gunungkidul (Puskesmas II Wonosari) dan Kulongprogo (RSUD Wates). Acara tersebut dipandu oleh dr Warih Andan Puspitasari, MSc, SpKJ, dr Vista Nurasti Pradanita, MKes, SpKJ dan dr Wini Christina, SpKJ, dr Widea Roswita, SpKJ.
Acara publikasi media massa dan sarasehan jurnalistik rencananya akan diselenggarakan pada bulan November mendatang di Gunungkidul bekerjasama dengan organisasi wartawan Gunungkidul Wisanggeni. Dalam sarasehan tersebut akan dilakukan dialog interaktif untuk menyamakan persepsi tentang pemberitaan gangguan jiwa di media massa agar memiliki nilai berita dengan tetap mempertimbangkan sisi edukasi dan empati. Narasumber acara publikasi dan sarasehan ini adalah dr Tika Prasetiawati, MSc, SpKJ dari Komunitas Peduli Skizofrenia, dan Esther seorang pekerja sosial.
Kegiatan di Gunungkidul lainnya adalah ceramah tentang kesehatan jiwa bagi lansia. Tetap Sehat dan Bahagia di Usia Lanjut menjadi topik ceramah yang akan dilaksanakan bersamaan dengan acara pertemuan rutin anggota PWRI, pada Selasa yang akan datang (14/10/2014), bertempat di Pendopo Kabupaten Gunungkidul. Berbagai informasi terkait dengan kesehatan jiwa di usia lanjut akan disampaikan oleh narasumber dr Ida Rohmawati, MSc, SpKJ.
Kegiatan lainnya adalah Seminar untuk Dokter Umum, dengan tema Psikoedukasi sebagai Tata Laksana Preventif Gangguan Psikotik di Puskesmas pada Sabtu, (18/10/2014) di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Kegiatan berikutnya adalah Nonton Bareng dan Talkshow ODS dan Keluarga pada Minggu (19/10/2014) di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. (Juju/Jjw).