WONOSARI, (KH) — Lomba menulis cerpen yang diselenggarakan Forum Penulis Negeri Batu (FPNB) Gunungkidul memasuki tahap final. Sebanyak 20 peserta lomba yang naskahnya lolos diundang ke Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Gunungkidul.
Sebelumnya, cerpen yang masuk ke pihak panitia sebanyak 31 naskah, kemudian melalui seleksi tim juri terdapat satu yang didiskualifikasi. “Hari ini sampai pada tahap final, dari 20 peserta yang hadir dipilih 10 naskah cerpen untuk dipresentasikan oleh penulis,” kata Esti Nuryani, Ketua Panitia Lomba dari FPNB Gunungkidul, Selasa, (27/10/2015).
Dalam sesi presentasi, berkesempatan hadir menyaksikan, Sekda Gunungkidul Budi Martono, perwakilan Disdikpora, dan beberapa sponsor lomba. Tiga juri memberikan masukan dan kritik kepada masing-masing penulis yang mempresentasikan.
Budi Martono, seusai acara memberikan apresiasi sekaligus memberikan motivasi semangat kepada FPNB dan peserta lomba. “Luar biasa, kembangkan terus kreativitas menulis,” ucapnya.
Kepada FPNB sekaligus KPAD, dirinya berpesan agar terus mengeksplor semua potensi sosial budaya melalui tulisan-tulisan positif. Daftar pemenang yang disampaikan panitia menempatkan cerpen dengan judul Paceklik sebagai juara pertama yang ditulis oleh Veti Septia Latifah dari SMKN 2 Wonosari.
Hasil yang lain, juara 2 diraih Nadhila Hibatul Nastika Putri dari SMAN 1 Wonosari dengan cerpen berjudul Ladang Apem Mbah Putri, sedangkan cerpen berjudul Sampur Terakhir karya Gabriella Ryantica dari SMKN 2 Wonosari memperoleh juara 3. (Kandar)
