WONOSARI, (KH),– Untuk mengejar target vaksinasi di Gunungkidul, terutama bagi remaja dan pelajar, Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad, Wonosari, Gunungkidul menggelar vaksinasi bagi para santri.
Vaksinasi yang dilaksanakan pada Selasa (3/8/2021) lakukan setidaknya menyasar 800 santri dan warga sekitar Pondok Pesantren.
Kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara Badan Intelejen Negara (BIN), Kantor Kementrian Agama (Kemenag) dan Dinas Kesehatan. Kegiatan vaksinasi di Darul Quran merupakan bagian dari program vaksinasi di semua pondok pesantren yang ada di Gunungkidul.
Kepala Kantor Kemenag Gunungkidul, Sya’ban Nuroni mengatakan, Kemenag memiliki tugas memberikan layanan kepada Pondok Pesantren dan Madrasah.
“Program ini diharapkan menjaga investasi bangsa dan negara, yaitu anak-anak. Karena anak-anak merupakan penerus agar tetap sehat dan kuat,” terang Sya’ban, Selasa (3/8/2021).
Sya’ban berharap agar semua santri di pondok pesantren di Gunungkidul bisa segera mendapatkan vaksinasi. Karena jumlah santri yang belajar di pondok tergolong besar.
“Dalam data kami, di Gunungkidul saat ini ada 36 pondok pesantren dengan jumlah santri mencapai sekitar 10 ribu. Program ini termasuk prioritas,”
“Namun kami tidak bisa menentukan target sampai kapan semua santri terfasilitasi vaksin, karena semuanya bergantung dengan stok vaksin yang ada dan juga jadwal dari Dinas Kesehatan,” imbuh Sya’ban lagi.
Untuk itulah, menurut Sya’ban, kerjasama dengan Badan Intelejen Negara (BIN) ini menjadi sarana agar target vaksinasi terutama bagi para santri bisa terkejar.
Sementara itu, perwakilan BIN Gunungkidul, Eko Susilo mengatakan, pihaknya memang berupaya ikut membantu Pemerintah Daerah guna mengejar target vaksinasi.
“Kami berkomitmen membantu program pemerintah melalui program vaksinasi ini. Dalam penyelenggaraannya, BIN hanya sebagai fasilitator,” terang Eko.
Eko melanjutkan, DIY mendapat jatah vaksinasi dari BIN pusat, dan Gunungkidul sebagai salah satu daerah di DIY juga ikut kebagian program.
“Untuk kelanjutan agenda, kami masih koordinasi dengan berbagai pihak, yang jelas acara ini sebagai wujud BIN untuk ikut menanggulangi Pandemi,” pungkasnya. (Edi Padmo)
