GUNUNGKIDUL, (KH),– Pindul adalah ikon wisata baru di Gunungkidul, DIY, Indonesia. Pindul menjadi lebih eksotis setelah dinyatakan oleh UNESCO sebagai kawasan karst dunia. Meskipun daerah identik dengan pegunungan kapur, berbatu, kering, dan tandus, namun muncul mata air dengan debit 1.500-2.500 liter/detik. Hal ini mengejutkan dunia pariwisata sehingga daerah ini dijadikan obyek wisata baru.
Sebagaimana diketahui, Pindul berada di wilayah Desa Beji, Kecamatan Karangmojo, Gunungkidul, DIY. Obyek wisata ini meroket dengan jumlah kunjungan 2.500/hari. Pindul tidak hanya memiliki daya tarik dan memikat para wisatawan namun merupakan mata air inspirasi tiada henti. Inspirasi bagi para penulis, pencerita, dan penyair untuk mencipta karya luar biasa.
Pegiat Forum Penulis Negeri Batu (FPNB), Ummi Azzurasantika melalui release mengajak penyair seluruh Indonesia untuk berperan mengabadikan mata air bawah tanah, di dalam Goa Pindul dalam sebuah karya sastra puisi.
“Dalam lomba cipta puisi tingkat nasional ini tema besar yang diangkat adalah ‘Pindul Mata Air Inspirasi’. Memotret kehidupan sosial, budaya, ekologi, dan pariwisata,” terang Ummi belum lama ini.
Secara rinci disampaikan, peserta lomba terbuka untuk seluruh masyarakat Indonesia, terbagi menjadi dua kategori, Kategori Umum (Penyair, Peminat Sastra) dan Kategori Pelajar/ Mahasiswa atau Santri.
Berikut ketentuan umum mengenai pelaksanaan lomba:
1. Tema besar yang diangkat adalah ‘Pindul Mata Air Inspirasi’. Memotret kehidupan sosial, budaya, ekologi, dan pariwisata.
2. Peserta wajib share-tag informasi terkait lomnba ke 5 group media sosial.
3. Mengirimkan lima karya puisi, disertai biodata singkat (maksimal 7 baris), alamat, email, medsos, dan no HP/WA, dalam bentuk word 97-2003, serta bukti share-tag dalam satu file ke lombamenulisfpnb@gmail.com kemudian kirim pesan WA ke 0878-3420-8209. Format: Nama_Kategori lomba_Kota_Tanggal Kirim, contoh: INDAH_Umum_SEMARANG_01/05/2017
Dikirim 1-30 September 2017, dengan batas akhir pengiriman 30 September 2017, pukul 23.59 WIB.
4. Puisi Juara dan Nominator, serta Karya Peserta Terpilih akan diterbitkan dalam bentuk Antologi puisi ‘1000 Puisi untuk Gunungkidul’.
5. Penyair yang karyanya terpilih masuk dalam penerbitan akan mendapatkan 1 eksemplar buku. Ongkos pengiriman ditanggung penyair. Penerbitan akan diinformasikan secara transparan lewat Grup facebook.
Sementara itu berikut hadiah untuk masing-masing kategori;
Kategori Umum
Juara 1 : Sertifikat, Uang Rp 1.000.000,-
Juara 2 : Sertifikat, Uang Rp 750.000,-
Juara 3 : Sertifikat, Uang Rp 500.000,-
Kategori Pelajar/Santri/Mahasiswa
Juara 1: Sertifikat, Uang Rp 700.000,-
Juara 2: Sertifikat, Uang Rp 600.000,-
Juara 3: Sertifikat, Uang Rp 500.000,-
(Kandar)