Berbagai Lomba Pelaku Usaha Warnai Peringatan Hari Pariwisata Di Gunungkidul

oleh -
oleh
Lomba pelaku usaha sektor pariwisata. KH.
iklan dprd

SEMANAU, (KH),– Menyambut Hari Pariwisata Sedunia, berbagai lomba di gelar di Destinasi Digital Telaga Jonge, Kecamatan Semanu, Jum’at, (27/9/2019). Lomba diikuti para pelaku usaha sektor pariwisata di Gunungkidul.

Kepala Bidang Industri dan Kelembagaan Dinas Pariwisata Gunungkidul, Eli Martono, SIP, MPP, MEng menyebutkan, jenis lomba diantaranya lomba kuliner seafood, lomba kuliner desa wisata, dan lomba cindera mata.

“Sebelumnya, rangkaian peringatan berupa lomba kebersihan pedagang dan lomba kebersihan toilet lebih dulu digelar,” kata dia disela kegiatan.

Adapun peserta lomba kuliner desa wisata diikuti 27 kelompok, kuliner desa wisata 14 kelompok, dan lomba kategori cindera mata diikuti 12 kelompok. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM pariwisata, meningkatkan kualitas produk dan pelayanan kepada wisatawan, dan meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat,” ungkap Eli.

iklan golkar idul fitri 2024

Selain itu, juga bertujuan untuk meningkatkan lama tinggal wisatawan dan memperkuat branding dan citra pariwisata Gunungkidul.

Lebih jauh disampaikan, Dinas Pariwisata menerapkan strategi pengembangan empat pilar, yakni pengembangan destinasi pariwisata, pengembangan pemasaran pariwisata, pengembangan industri pariwisata, dan pengembangan kelembagaan pariwisata.

Menurutnya, pengembangan pariwisata yang dilaksanakan dewasa ini menuntut peran aktif semua pihak baik pemerintah, kalangan swasta, pelaku usaha, dan masyarakat luas untuk terus berinovasi berkembang menyesuaikan tuntutan wisatawa dan meningkatkan daya saing pariwisata.

Dalam pengembagan industri dan kelembagaan pariwisata dilakukan melalui pembinaan terhadap SDM pariwisata seperti sosialisasi, pelatihan, orientasi lapangan, forum komunikasi pelaku usaha, dan bentuk pembinaan melalui kompetisi atau lomba. Pelatihan dan sertifikasi kompetensi pelaku usaha bekerjasama dengan Lembaga Standarisasi Profesi (LSP), dan pendampigan dan pelatihan sertifikasi usaha pariwisata bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Usaha (LSU). (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar