WONOSARI, (KH)— Komunitas fotografi di Gunungkidul yakni Gunungkidul Photography (GP) akan melaksanakan kegiatan “Exploring Kanigoro”, Senin, (8 /2/2016) mendatang. Disampaikan Stefanus Sujoko, selaku ketua panitia, kegiatan ini bertujuan memperkenalkan seluruh potensi Desa Kanigoro, Kecamatan Saptosari.
Alasan mengenai pemilihan Desa Kanigoro sebagai lokasi, Jelasnya, agar potensi alam yang ada berupa destinasi wisata meliputi; Pantai Ngrenehan, Pantai Ngobaran, dan Pantai Nguyahan semakin dikenal secara luas.
“Disamping itu, banyak orang yang belum mengetahui bahwa Desa Kanigoro masih mempunyai potensi lain seperti kerajinan perak, tembaga, pengolahan ikan, serta potensi budaya lainnya,” urai Stefanus, Jum’at, (5/2/2016).
Pada kesempatan tersebut, potensi budaya yang dimiliki seperti; Tari Wong Ireng dan Reog Anak tidak ketinggalan akan menjadi obyek bidikan kamera para fotografer peserta acara. Melalui dunia fotografi, komunitas ini berharap dapat ikut berperan dalam mengupayakan pemberdayaan masyarakat, khususnya Kanigoro.
”Fotografi memiliki peran penting dalam upaya promosi, edukasi dan dokumentasi, sehingga setelah terselenggaranya kegiatan, dapat berdampak positif bagi masyarakat Desa Kanigoro di kemudian hari,” harap Stefanus.
Terpisah, Ketua Umum Gunungkidul Photography Basuki Rahmanto, menambahkan, acara ini terbuka bagi siapapun yang hobi dunia fotografi, pelajar, dan blogger, serta akan diikuti pula oleh fotografer profesional. Beberapa sesi pemotretan dipaparkan, di antaranya; pemotretan kerajinan perak dan tembaga, pemotretan Tari Wong Ireng dan Reog Anak di Pantai Dluwuk dan Ngrenehan, serta Fragmen Kethoprak,Karawitan sekaligus Sunset di Pantai Nguyahan.
“Sebagai pelengkap ada lomba foto berhadiah, di sela kegiatan juga diadakan Sarasehan / Workshop bertema “Menggali Potensi Wisata Lokal Melalui Fotografi” dengan pemateri Misbachul Munir,” pungkasnya. (Kandar)
