8 Perpustakaan Desa di Gunungkidul Mendapatkan Stimulan Komputer

oleh -1054 Dilihat
oleh
Argo Negoro dari Mitrais secara simbolis memberikan komputer kepada perwakilan perpustakaan desa. Foto : Gemma
 Argo Negoro dari Mitrais secara simbolis memberikan komputer kepada perwakilan perpustakaan desa. Foto : Gemma
Argo Negoro dari Mitrais secara simbolis memberikan komputer kepada perwakilan perpustakaan desa. Foto : Gemma

WONOSARI, (KH) — Dalam rangka meningkatkan peran perpustakaan sebagai pusat belajar dan berkegiatan masyarakat berbasis teknologi informasi; KPAD Gunungkidul didukung Perpuseru Coca Cola Foundation Indonesia dan Lembaga Mitrais Yogyakarta melaksanakan Sosialisasi Program Perpuseru dan program pemberian bantuan komputer untuk pengembangan 8 perpustakaan desa di wilayah Gunungkidul tahun 2015. (16/04/2015)

Sosialisasi program ini akan ditindaklanjuti dengan program pelatihan pengembangan kapasitas bagi pengelola perpustakaan desa, yaitu pelatihan IT serta pendampingan kegiatan pelibatan masyarakat di perpustakaan desa.

8 desa yang berhasil mendapatkan bantuan tersebut antara lain dari Perpustakaan Desa Dengok, Playen; Kampung, Ngawen; Ponjong, Ponjong; Umbulrejo, Ponjong; Sidorejo, Ponjong;  Karangsari, Semin; Karangsari, Semin; Pundungsari, Semin; Planjan, Saptosari.

Argo negoro, dari PT. Mitrais memaparkan, bahwa Mitrais memberikan bantuan kepada 8 perpustakaan desa masing-masing 3 unit komputer. Mitrais merupakan sebuah perusahaan swasta yang bergerak dalam pembuatan perangkat lunak untuk komputer.

PT Mitrais memiliki program CSR sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Lebih ke arah pendidikan baik formal maupun informal, terutama yg berhubungan dengan IT. “Yang kita inginkan itu komitmen. Komputer itu milik masyarakat desa itu, gunakan sebaik mungkin.” ungkapnya.

Keberadaan Komputer dan Internet di perpustakaan bukan berarti untuk menggantikan buku. “Budaya baca harus kita tingkatkan. Berdampingan dengan IT tidak akan menggantikan buku. Internet sebagai pendamping atau pendukung buku,” kata Retno selaku CBO Perpuseru saat memberikan pengantar.

Setelah sosialisasi akan ada pelatihan IT, serta kegiatan Strategi Pengembangan Perpustakaan. “Diharapkan pengelola perpustakaan yang telah menerima bantuan stimulan komputer ini,  berkomitmen untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang diadakan perpuseru ini, sehingga dapat mengembangkan perpustakaannya sendiri.” pungkas Retno. (Gemma)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar