YOGYAKARTA, (KH)— 62 Penerjun Mancanegara dari 12 Negara ikut andil dalam Jogja Inernational Air Show (JIAS) yang rencanakan akan digelar mulai 26 April Hingga 30 April mendatang. Negara-negara tersebut diantaranya, Amerika , Malaysia, Cina, Pilipina, Canada, Rusia, Thailand, Norwegia, Eropa, Prancis, Belgia, dan Jerman. Demikian paparan yang disampaikan Komandan Lanud Adisutjipto Marsma TNI Ir. Novyan Samyoga , MM, pada acara Press Conference dengan awak media Yogyakarta, yang bertempat di Kantor Kepatihan Gubernur DIY, Selasa, (4/4/2017).
Jelasnya, agenda tahunan ini dulu bernama Jogja Air Show sekarang menjadi Jogja International Air Show (JIAS), karena kegiatan ini bertaraf Internasional. “JIAS merupkan rangkaian dari Bulan Dirgantara, sebelumnya sudah dilaksanakan berbagai event. Kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Pariwisata DIY,” paparnya.
Melalui event JIAS 2017 Komandan Lanud berharap, dapat menjadikannya sebagai daya tarik wisata di Yogyakarta. Tidak hanya wisatawan domestik, namun juga mancangara. Rencananya, tanggal 21 april hingga 26 april akan ada pameran foto yang bersifat terbuka untuk umum, bertempat di Jogja City Mall (JCM ) Yogyakarta. Tidak ketinggalan Jupiter Aerobatik Team (JAT) atau The Jupiters juga akan memeriahkan event Internasional tersebut.
JIAS tahun ini akan dilaksanakan di 5 kabupaten kota, rinci Danlanud, yaitu tanggal 26 April di lapter gading Gunungkidul, 27 April di shiwa candi prambanan Sleman, 28 April di alun-alun Wates Kulon Progo, 29 April di alun alun utara dan jalan malioboro.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata DIY. Aris Riyanta menyampaikan, bahwa pencapaian jumlah kunjungan wisatawan pada gelaran JIAS 2017 ini ditargetkan mencapai 75 ribu pengunjung, dengan asumsi perincian : 50 ribu di kawasan pantai, 20 ribu di kawasan kota dan 5 ribu dikawasan candi Prambanan.
Kepala Dinas Operasi, selaku ketua harian FASI DIY, Kolonel Indan Gilang Buldansyah, S.Sos menambahkan, event JIAS akan ada pemecahan rekor Nasioanal Big Formation dengan 30 Jumper Gun yang diturunkan dari pesawat Hercules C 31, Pemecahan Rekor Big Formation Terjun Payung,
Pemecahan Rekor Terbang bersama terbanyak, terbang paramotor dan paralayang, penerbangan Chuck Glider terbanyak, serta Bogie jumping dengan DZ di gumuk pasir kabupaten Bantul.
Kadisops, berharap melalui JIAS ini selain meningkatkan prestasi para atlit, masyarakat bisa mengenal dan mencintai olahraga kedirgantaraan. Selain itu juga event ini menjadi program tahunan Gatering Potensi Kedirgantaraan. Adapun cabang yang akan dilombakan mulai tanggal 21 April hingga 26 April meliputi Microligh, Terbang Layang, Terjun Payung, Para Motor, Para layang, Gantole, dan sebagainya.
Turut hadir dalam acara conferensi pers, Kabid Destinasi DIY, Arya Nugrahadi M,Si, Kabag Humas Diskominfo DIY, Amiyarsi, Kasi Bidang Destinasi Kabupaten Bantul Wardaya, dan Kapentak Lanud Adisutjipto Mayor Sus Giyanto. (Kandar)
