5.000-an Vaksin Tiba di Gunungkidul, Pelaksanaan Vaksinasi Diupayakan Dipercepat

oleh -359 Dilihat
oleh
Vaksin dimasukkan ke ruang khusus di Dinkes Gunungkidul. (KH/Kandar)

WONOSARI, (KH),– Vaksin guna pencegahan penularan Covid-19 tiba di Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Senin (25/1/2021) siang. Kedatangannya selepas diberangkatkan dari Dinkes DIY mendapat pengawalan ketat jajaran kepolisian.

Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinkes Gunungkidul, Abdul Azis mengatakan, jumlah vaksin Sinovac yang tiba ada sebanyak 5.544 dosis. Abdul Azis mengatakan, sasaran vaksin tahap pertama akan dilakukan kepada jajaran Tenaga Kesehatan (Nakes).

“Sasaran pertama sebanyak 3.004 peserta. Kepada seluruh peserta sasaran pertama ini masih akan dilakukan filter,” kata Abdul Azis.

Jika tidak lolos pada tahapan seleksi, calon sasaran akan dikeluarkan dari peserta vaksinasi tahap pertama. Beberapa kirteria yang membuat calon peserta dikeluarkan diantaranya karena adanya penyakit penyerta, ibu hamil serta orang yang mengalami hipertensi.

“Yang tidak masuk tahap pertama akan ditunda terlebih dahulu,” imbuh dia.

Usai menerima vaksin, hari ini jajaran Dinkes akan segera melakukan koordinasi diantaranya membahas waktu pelaksanaan vaksinasi. Pihaknya berharap pelaksanaannya dapat lebih dipercepat.

“Kami rencanakan bareng dengan Kabupaten Bantul dan Kulonprogo,” terang Abdul Azis.

Lebih jauh disampaikan, distribusi vaksin dijadwalkan dilaksanakan mulai besok. Dalam sehari target distribusi vaksin dapat menjangkau 4 fasilitas kesehatan.

“Sebelum didistribusi sementara disimpan di coldroom. Saat distribusi juga menggunakan kendaraan khusus yang ada fasilitas pendinginnya,” terang Abdul Azis.

Sementara itu, Kepala Dinkes Gunungkidul, Dewi Irawaty menambahkan, ribuan sasaran merupakan Nakes yang ada di fasilitas pelayanan kesehatan baik milik pemerintah maupun swasta. Seluruh vaksin akan mencukupi 2 kali dosis untuk tiap peserta vaksinasi.

“Sudah ada 80 petugas vaksin di semua faskes yang sebelumnya disiapkan,” imbuh Dewi. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar