11 Kecamatan Di Gunungkidul Menjadi Daerah Rawan Perlintasan Peredaran Narkoba

oleh -
oleh
Sosialisasi bahaya narkoba oleh BNK di SMK YAPPI Wonosari. foto: istimewa.
iklan dprd

GUNUNGKIDUL, (KH),– Wakil Bupati Gunungkidul sekaligus Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK), Immawan Wahyudi, mengajak seluruh pelajar menjauhi narkoba. Ajakan tersebut disampaikan saat mensosialisasikan bahaya narkoba kepada siswa SMK YAPPI, Kamis (09/05) pagi.

“Pelajar diharapkan turut bergerak bersama pemerintah untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Kabupaten Gunungkidul,” pinta dia.

Sebelumnya, Immawan Wahyudi juga memberikan materi yang sama kepada generasi muda, tokoh masyarakat dan ulama dalam acara Halaqoh Ulama di Kecamatan Ponjong. Pihaknya ingin terus memanfaatkan segala kesempatan dan ruang gerak dan berbagai media untuk tujuan tersebut.

Dikatakan, mengkonsumsi narkoba cukup berbahaya. Orang yang sudah kecanduan mengkonsumsi narkoba, akan sulit terbebas bahkan jika harus direhabilitasi, maka ada yang perlu rehabilitasi seumur hidup.

iklan golkar idul fitri 2024

Bahaya lain, orang yang terjerumus penyalahgunaan narkoba akan sangat merugi, baik bagi diri sendiri dan juga keluarga. Sebab, demi narkoba akan menghabiskan segala harta benda yang dimiliki.

“Kepada seluruh pelajar untuk tidak berani mencoba-coba menyentuh barang haram tersebut,” tandas Immawan.

Menurutnya, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Gunungkidul sudah semakin mengkhawatirkan. Pasalnya, menurut data Badan Narkotika Nasional (BNN), 11 kecamatan di Gunungkidul menjadi daerah perlintasan yang rawan peredaran narkoba. Sebelas kecamatan tersebut yakni; Kecamatan Semanu, Karangmojo, Wonosari, Nglipar, Girisubo, Semin, Tepus, Tanjungsari, Patuk, Ngawen dan Purwosari.

Pada kegiatan sosialisasi tersebut, ketua BNK didampingi Kanit Opsnal Narkoba Polres Gunungkidul, Ipda Ngatimin. Ipda Ngatimin menyampaikan seputar tips agar terhindar dari Narkoba yaitu dengan cara,  selektif dalam pergaulan, memperkuat ketahanan spiritual, jangan pernah mencoba, miliki hobi dan aktivitas positif, berpikir jangka panjang, dan berfikir demi masa depan. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar