Waspada, Copet Berkeliaran di Pasar Argosari

oleh -2337 Dilihat
oleh

WONOSARI, kabarhandayani.– Masyarakat yang hendak berbelanja untuk kebutuhan lebaran diminta lebih waspada dan hat-hati terhadap aksi kejahatan pencopetan. Pasalnya, menjelang lebaran ada saja warga yang menjadi korban aksi tersebut. 
Koordinator satuan pengamanan (Satpam) Pasar Argosari Wonosari Gunari mengungkapkan, kawanan copet sudah mulai beraksi di Pasar Argosari. Minggu (20/7/2014) kemarin, Fatka Widiati warga Kedongkeris, Nglipar mengaku telah menjadi korban pencopetan, uang Rp 300.000,00 dan sejumlah surat-surat penting pun raib.
“Hari ini juga ada warga yang melapor atas nama Warsini warga Cuwelo, Semanu. Uang Rp 280.000,00 yang diletakan di dalam dompet juga diambil copet,” papar Gunari, saat ditemui di pos Satpam, Senin (21/07/2014).
Dari keterangan kedua korban menurut Gunari, copet melancarkan aksinya saat berada di kerumunan pengunjung. Titik-titik yang perlu diwaspadai yakni kawasan penjual pakaian dan sandal yang berada di lorong pasar. Biasanya copet akan beraksi saat pengunjung lengah karena fokus berjalan di kerumunan pengunjung.
Gunari menambahkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar terhindar dari serangan copet. Saat berada di kerumunan pengunjung tas diharapkan ditaruh di depan, serta pengunjung diharapkan membawa uang secukupnya dan tidak memakai perhiasan yang mencolok saat berbelanja.
Terpisah Lurah Pasar Argosari Joko Santosa menjelaskan, ada perubahan jadwal pengamanan yang diterapkan selama musim lebaran. Dari semula pengamanan yang dilakukan dalam pembagian tiga shif kini pola pengamanan diubah menjadi dua shif atau 12 satpam yang ada akan berjaga bergantian selama 24 jam penuh.

Untuk meminimalisir tindak kejahatan lanjut Joko, pengamanan juga akan melibatkan Kepolisian, Pol-PP dan TNI. Himbauan kepada pengunjung pasar dengan mikrofon juga akan dilakukan. “Petugas juga akan menyisir setiap sudut pasar dan kerumunan,” kata Joko.
Pantaun di Pasar Argosari peningkatan pengunjung sudah terjadi sejak kemarin. Kepadatan pembeli terjadi di seputaran penjual pakaian, sepatu, sandal serta aksesoris. Area parkir pun juga dipadati kendaraan pengunjung hingga meluber di samping kanan dan kiri pasar. (Juju/Hfs)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar