Vaksinasi Serentak Indonesia Sasar Ribuan Warga 6 Kapanewon di Gunungkidul

oleh -1696 Dilihat
oleh
Vaksinasi
Pemantauan Vaksinasi Serentak Indonesia oleh Kapolres Gunungkidul, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah dan Wakapolda DIY, Brigjen Pol. R. Slamet Santoso. (KH/Kandar)

SAPTOSARI, (KH),– Guna mengejar capaian vaksinasi, ‘Vaksinasi Serentak Indonesia’ oleh Polri digelar Sabtu, (27/11/2021). Untuk Gunungkidul, vaksinasi serentak yang dimotori Polres dibantu Polda DIY dilaksanakan di GOR Kapanewon Saptosari.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah mengungkapkan, kuota vaksin yang disediakan mencapai 3.000 dosis. Vaksin yang dipakai berjenis Sinovac untuk dosis 1.

“Tak hanya warga Saptosari, ada warga dari 5 kapanewon lain yang diikutkan dalam vaksinasi, diantaranya Paliyan, Tanjungsari, Panggang, Playen, dan Wonosari.

Capaian yang rendah menjadi alasan dipilihnya Saptosari sebagai tempat penyelenggaraan. Sejauh ini, capaian vaksinasi untuk dosis 1 di Kapanewon Saptosari baru mencapai 63 persen.

Saat hadir, Wakapolda DIY, Brigjen Polisi R. Slamet Santoso menyampaikan, pelaksanaan percepatan vaksinasi merupakan instruksi Presiden Jokowi agar segera tercapai 70 persen di seluruh Indonesia.

“Sebelumnya telah dilakukan pemantauan data wilayah mana saja yang capaiannya rendah. Di Gunungkidul capaian Kapannewon Saptosari masih rendah,” kata Wakapolda.

Sambungnya, kategori lansia merupakan sasaran dengan capaian paling rendah. Kendala yang dihadapi berkaitan dengan jarak dan geografis wilayah. Tidak semua lansia bisa menjangkau lokasi vaksinasi di fasilitas kesehatan.

“Vaksinasi serentak dan mobile kemudian dipilih untuk mengejar target. Vaksinasi mobile dilakukan oleh Polri dan TNI,” imbuhnya.

R. Slamet Santoso mengutarakan, di seluruh Gunungkidul capaiannya masih di bawah 80 persen. Percepatan pun akan dilakukan hingga Desember mendatang. Pihaknya berharap, Desember mendatang vaksinasi tercapai 90 persen untuk wilayah DIY. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar