PLAYEN, (KH),– Tracing klaster pabrik tas di Pedukuhan Nogosari I, Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen, Gunungkidul, sampai Rabu (9/6/2021) masih terus berlanjut.
Sebanyak 86 warga yang sempat kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif hari ini mengikuti tes PCR.
Pelaksaan test digelar secara massal di balai Padukuhan Nogosari I, Kalurahan Bandung. Tes PCR dilakukan oleh Tim gugus tugas penanganan COVID-19 Kapanewon Playen dan petugas Puskesmas Playen.
Intan Triasmara, Surveilans UPT Puskesmas Playen I, mengatakan, 86 warga yang dites Swab PCR ini adalah hasil penelusuran dari kontak erat pasien positif pada Jumat (4/6/2021) lalu.
“Kami menjadwalkan tes PCR kepada 86 warga, sampai saat ini yang sudah datang sebanyak 75 orang,” kata Intan ditemui pada Rabu (09/06/2021).
“Hasil PCR ini akan disampaikan sekitar 4 sampai 5 hari kemudian dan sesuai prosedur, hasil pemeriksaan akan diumumkan oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Gunungkidul,” lanjut Intan lagi.
Intan menjelaskan bahwa selama menunggu hasil tes, semua yang menjalani pengambilan Swab hari ini diwajibkan isolasi mandiri.
“Dari hasil tes hari ini, jika nanti ditemukan warga yang positif, maka akan ada penelusuran lagi,” terang Intan.
Lebih lanjut Intan menerangkan, bahwa terkait penanganan pasca munculnya klaster, pihaknya sudah mendistribusikan obat hingga vitamin bagi warga.
“Sterilisasi pun juga dilakukan oleh Satgas Kalurahan, termasuk edukasi soal kesadaran untuk isolasi mandiri,” pungkasnya.
Sementara itu, dari data yang tercatat di Dinas Kesehatan Gunungkidul, untuk klaster pabrik tas ini hingga Selasa (8/6/2021) kemarin, sudah tercatat 26 kasus Positif. (Edi Padmo)
