Temuan Beras Plastik Akan Diuji Laboratorium

oleh -
oleh
Beras yang akan diuji di Lab. Foto : Juju
iklan dprd
Beras yang akan diuji di Lab. Foto : Juju
Beras yang akan diuji di Lab. Foto : Juju

RONGKOP, (KH) —  Ihwal penemuan beras yang diduga merupakan beras plastik, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Pertambangan ESDM Gunungkidul tidak berani berspekulasi lebih jauh. Contoh beras yang tersisa rencananya akan dicek laboratorium.

Kepala Seksi Distribusi dan Perlindungan Konsumen Disperindakop ESDM Gunungkidul Supriyadi mengatakan, belum bisa berkata banyak, apakah beras yang ditemukan Sunarmo, warga Dusun Duwet, Desa Karangwuni, Rongkop, merupakan beras sintetis.

“Saat dibakar memang menggumpal. namun demikian, untuk memastikan butuh pengecekan laboratoium,” kata Supriyadi,usai melakukan pantauan, di Rongkop, Jumat (22/5/2015).

Setelah melakukan sejumlah penelitian kecil seperti dibakar, pihaknya juga membawa sample beras tersebut untuk dilaboratoriumkan.”Akan kita cek di lab Dinas Kesehatan Gunungkidul saja,” tuturnya.

iklan golkar idul fitri 2024

Sementara, Kapolsek Rongkop, AKP Sunarto mengaku masih mendalami temuan tersebut. Pihaknya menduga, beras yang diduga merupakan beras sintetis didapat dari luar Gunungkidul.

“Letak penemuan pas perbatasan antara Gunungkidul- Pracimantoro, kemungkinan beras ini dari luar Gunungkidul,” ucapnya.

Pihak dinas dan Kepolisian dalam kesempatan tersebut sempat membakar dua beras yang berbeda. Satu dari beras Rojo Lele dan satu dari beras biasa. Hasilnya, beras yang diduga plastik tersebut menggumpal, sedangkan beras hasil panennya sendiri menjadi abu.

Untuk kepentingan penyelidikan, pihak Kepolisian menyita pembungkus beras, dan sisa beras yang masih ada. “Akan coba kita kembangkan temuan ini,” tambahnya.

Sementara salah satu pedagang beras Erna mengaku, beras Merk Rojo Lele tersebut diketahui berasal dari Pati Jawa Tengah. “Baru ditemukan saat ini, sebelumnya tidak ada keluhan dari konsumen, karena menurut distributor beras sudah diperiksa,” katanya (Juju)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar