WONOSARI, (KH),– Menyambut momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) Ke -73 tahun 2018, Pemkab Gunungkidul dalam hal ini Dinas Pariwisata bekerjasama dengan berbagai instansi dan lembaga swasta, serta Pokdarwis melaksanakan serangkaian kegiatan penyemarak.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Gunungkidul, Yuni Hartini, SP, MSi, pada jumpa pers Selasa, (7/8) kemarin memaparkan, sebanyak lima kegiatan dilaksanakan di berbagai destinasi wisata. Sementara satu kegiatan lain digelar di alun-alun Pemkab Gunungkidul.
“Agenda pertama berupa Festival Sriten dan Gunungkidul Paragliding Open #2. Pelaksanaannya dimulai tanggal 10 hingga 12 Agustus 2018. Selain lomba Paragliding berskala nasional, di kawasan yang sama digelar kegiatan pameran UMKM, kirab budaya, dan pentas kesenian,” paparnya.
Kemudian pada Minggu 12 Agustus, di Alun-alun Wonosari dilangsungkan senam massal dan gowes. Memeriahkan senam massal dan gowes yang menempuh jarak 16,4 km tersebut panitia menyediakan grandprize sepeda motor, kulkas, tv led dan puluhan doorprize menarik lainnya.
Agenda ke 3, dilaksanakan pengibaran bendera raksasa di Gunung Api Purba Nglanggeran pada Senin, tanggal 13 Agustus 2018. Rincian bendera yang akan dibentangkan diantaranya bendera berukuran 28 x 42 m satu buah, 6 x 9 m satu buah, bendera 2 x 3 m sebanyak 18 buah, lalu untuk ukuran 0,4 x 0,6 m sebanyak sekitar 1.000 buah.
“Ada pula satu bendera jaringan geopark. Bersamaan dilangsungkan pementasan kesenian dari Gunungkidul, Wonogiri dan Pacitan,” sambung Yuni.
Lantas agenda ke empat berupa Explore 4G Gunung Gentong di Gedangsari berupa upacara bendera dan pentas jathilan yang dilangsungkan pada tanggal 17 Agustus 2018. Dilanjut Minggu, 19 Agustus 2018 di geosite Nglanggeran digelar Nglanggeran Mountain Bike.
Penghujung agenda ditutup dengan Trail Trabas Wisata di kawasan wisata Air Terjun Sri gethuk, Desa Bleberan, Playen. Kegiatan yang ditargetkan diikuti 500 hingga 1.000 peserta ini akan dilaksanakan pada Minggu tanggal 26 Agustus 2018. (Kandar)
