GUNUNGKIDUL, (KH),— Direktur RSUD Wonosari, Heru Sulistyowati menegaskan, tak ada persiapan khusus dalam mengantisipasi risiko gangguan kejiwaan yang dialami Calon Legislatif (Caleg) yang gagal dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang. Caleg gagal yang membutuhkan layanan kesehatan jiwa dapat mengakses penanganan ke RSUD Wonosari.
Tidak ada persiapan khusus. Layanan kesehatan jiwa akan berjalan seperti biasa.
“Tenaga medis, ruang rawat inap dan fasilitas pendukung yang lain sudah siap seperti sebelumnya,” kata Direktur RSUD Wonosari, Heru Sulistyowati belum lama ini di Gunungkidul.
KPU Gunungkidul sejauh ini sudah menetapkan daftar calon tetap (DCT) anggota DPRD sebanyak 530 orang. Mereka akan memperebutkan 45 kursi anggota DPRD Kabupaten Gunungkidul.
KPU menjadwalkan masa kampanye akan dilaksanakan selama 75 hari. Dimulai dari tanggal 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024.
“Tidak semua Partai Politik (Parpol) mengajukan jumlah Caleg secara penuh. Partai- partai besar saja yang mendaftarkan 45 Caleg ke KPU,” terang Komisioner KPU, Supami.
Adapun parpol yang mengusung Caleg secara penuh di antaranya PKB, Gerindra, PDI Perjuangan, Golkar, PKS, PAN dan Perindo.
Sedangkan, Partai Demokrat dan Nasdem hanya mengusung 44 caleg yang akan bertarung pada Pileg mendatang.
Sementara itu, PBB menjadi partai paling sedikit mengusung caleg dengan jumlah dua calon. (Kandar)
