GUNUNGKIDUL, (KH),– Pemerintah Kabupaten Gunungkidul merencanakan membangun museum. Salah satu upaya untuk menambah wawasan seputar museum, Dinas Kebudayaan (Disbud) Gunungkidul akhir bulan lalu melaksanakan kunjungan ke Museum Manusia Purba Sangiran di Jawa Tengah.
Disela kunjungan, Kepala Disbud Gunungkidul, Drs Agus Kamtono mengatakan, mengenai rencana pembangunan museum, tahun depan ditarget terealisasi pembebasan tanahnya.
Pihaknya belum dapat memastikan lokasi museum yang hendak dibangun. “Belum pasti, harus melalui kajian dulu, mau dekat dengan situs cagar budaya atau terpisah,” kata dia. Sementara hanya bisa disampaikan, prediksi kebutuhan luas museum tersebut sekitar 1 hingga 2 hektar.
Usai pembebasan tanah rampung, rencana tahapan selanjutnya yakni mengenai rancangan bangunannya. Rancangan bangunan akan disesuaikan dengan kekayaan peninggalan ragam warisan budaya yang dimiliki Gunungkidul.
Sebagaimana diketahui, Gunungkidul kaya akan peninggalan atau warisan budaya. Baik dari era pra sejarah, zaman kerajaan, era kolonial hingga masa kemerdekaan.
Berkunjung ke Situs Sangiran, Dinas Kebudayaan juga menimba pengetahuan mengenai manajemen pengelolaan museum.
“Kalau museum diperuntukkan untuk mendapat profit untuk APBD sepertinya tidak memungkinkan,” kata Agus lagi. Museum nanti utamanya sebagai ruang untuk mengenalkan kehidupan masa lalu melalui jejak artefak dan benda-benda bersejarah lain guna keperluan wisata dan edukasi. (Kandar)