PLAYEN, (KH) — Pondok ikan bakar Bu Shintia yang terletak di Jl. Yogyakarta – Wonosari Desa Logandeng Kecamatan Playen ini menyuguhkan berbagai macam masakan, khususnya olahan ikan air tawar.
Sejak membuka usahanya di akhir tahun 2014, Shintia (28) pemilik pondok ikan bakar menceritakan, bahwa saat pertama kali buka butuh waktu yang tidak sebentar untuk meyakinkan pembeli bahwa masakannya ini memang enak.
Seiring berjalannya waktu, dengan mengandalkan pelayanan yang baik serta menjaga cita rasa, usaha yang didirikannya berangsur ramai pembeli. Para pecinta kuliner maupun kalangan pegawai menjadi langganan. Lantas ia membuka cabang lagi di Desa Bandung, Kecamatan Playen untuk dikelola oleh ibunya.
Terdapat 9 menu masakan yang disajikan, yaitu; Gurameh bakar, Nila bakar dan goreng, dan patin, ada juga ayam kampung, lele, aneka sup, dan tahu tempe. Sementara untuk minumannya ada berbagai aneka minuman seperti; aneka jus buah, pop ice, dan soda gembira dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp.3.000,00 sampai Rp. 10.000,00. Sedangkan untuk masakan harganya mulai dari Rp. 8.000,00 sampai Rp.50.000,00.
“Saya selalu menerima masukan dari pembeli untuk menciptakan rasa masakan yang enak dan tentunya pelayanan sama tidak membeda-bedakan pembeli,” jelasnya, Kamis, (21/1/2016).
Saat ditemui KH, ia menjelaskan, bahwa omset yang didapat apabila sedang ramai bisa mencapai Rp. 3.000.000,00 per hari.
“Semoga bisa membuka cabang yang lebih banyak lagi,” pungkasnya. (Edo)
