GUNUNGKIDUL, (KH),– Lurah Girikarto, Tuyadi mengeluarkan kebijakan tegas. Pihaknya menutup sementara destinasi wisata yang berada di Kalurahan Girikarto, Kapanewon Pangang, Gunungkidul.
“Ada petugas TPR yang terkonfirmasi positif COVID-19. Ada pula 5 warga lain yang positif bahkan 2 diantaranya meninggal dunia,” terang dia Kamis (1/7/2021) mengungkap alasan penutupan sedikitnya 7 destinasi wisata di wilayahnya.
Langkah tersebut diambil sesuai intruksi bupati Nomer 443/2707. Sebagaimana diketahui, salah satu instruksi diantaranya berisi imbauan apabila dalam satu destinasi wisata ditemukan pelaku wisata yang terpapar COVID-19 maka destinasi tersebut wajib ditutup.
Penutupan ditandai dengan penerbitan surat edaran 29 Juni 2021 lalu. Adapun 7 destinasi yang ditutup diantaranya Pantai Gesing, Tamanwatu, Teraskaca, Heha Ocean View, Puncak Segoro, Pantai Wohkudu, Pantai Kesirat dan Embung Grigak.
Selama masa penutupan pihaknya meminta dilakukan gerakan pembersihan tempat-tempat yang dinilai perlu dengan disinfektan. Pihaknya belakangan ini jug intens berkoodrinasi dengan dinas kesehatan guna penanganan agar penularan COVID-19 tidak semakin melebar.
Secara terpisah, Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Hari Sukmono membenarkan penutupan tersebut. Penutupan itu diambil sebagai respon untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
“Kebijakan tersebut merupakan hasil musyawarah pengelola wisata di kawasan Girikarto,” kata Hari.
Hari mengungkapkan, dampak dari melonjaknya kasus COVID-19 di DIY berdampak pada jumlah kunjungan wisata di Gunungkidul. Berdasar pantauannya, wisatawan yang berkunjung di seluruh destinasi wisata merosot tajam.
Seperti laporan kunjungan pada Rabu 30 Juni 2021 kemarin. Seluruh destinasi wisata di Gunungkidul hanya dikunjungi 1000 orang.
“Padahal biasanya mencapai 3000 hingga 4000 wisatawan dalam sehari,” tukasnya. (Kandar)
