PAD Sektor Wisata Gunungkidul Selama Libur Lebaran Capai Rp2 Miliar

oleh -155 Dilihat
oleh
wisata
Wisatawan sedang berlibur di Pantai Sepanjang Kabupaten Gunungkidul. (KH)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Pendapatan Aseli Daerah (PAD) yang diraih Kabupaten Gunungkidul selama libur Lebaran 2024 menyentuh angka Rp2 miliar. Jumlah tersebut melampaui target yang dipatok oleh Dinas Pariwisata (Dispar).

Kepala Dispar Gunungkidul, Oneng Windu Wardana menampaikan, jumlah kunjungan wisatawan pada libur Lebaran mencapai 176.631 wisatawan. Tingginya kunjungan diakui karena keberadaan destinasi wisata buatan di kawasan selatan.

“Semacam HeHa dan Obelix. Jumlah kunjungan 30 persen lebih banyak dari target yang dipatok,” kata Oneng, Selasa (16/4/2024) di halaman Kantor Pemkab Gunungkidul.

Dia menyebutkan, jumlah kunjungan sebelumnya yang ditaregt sebanyak 136.205. Sementara target perolehan dari retribusi yang ditarget sebesar Rp1,5 miliar.

“90 persen wisatawan yang berkunjung masih berada di sektor selatan atau kawasan pantai,” imbuhnya.

Jumlah kunjungan memang tinggi. Hanya saja dia menyoroti lama tinggal wisatawan masih terbilang singkat. Tiap wisatawan hanya berkunjung selama kurag lebih 1 hari. Sementara itu kisaran uang yang dibelanjakan masih berkisar pada Rp200 ribu tiap wisatawan.

“Puncak kunjungan ada di hari Sabtu, (13/4) lalu. Kemudian setelahnya berangsur menurun,” kata Oneng lagi.

Pihaknya mengungkapkan, dengan adanya kenaikan tarif retribusi tak begitu berpengaruh. Sebab, meski naik masih tergolong sangat murah.

“Dengan Rp15 ribu bisa mengunjungi 23 titik pantai itu sangat murah,” ujarnya.

Pihaknya mengklaim, pelayanan sektor wisata pada libur Lebaran tak mengalami persoalan berarti. Baik dari sisi pemerintah maupun pelaku usaha jasa wisata. Selama ini ia tak menerima aduan mengenai kekecewaan wisatawan.

“Tidak ada pelaku usaha yang mematok harga tak wajar. Semua menaati imbauan,” tukasnya. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar