JOGJAKARTA, (KH) — Upacara Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) pada Rabu (17/12) di Stadion Mandala Krida mendapat perhatian banyak kalangan dengan kehadiran dari karyawan Pemda DIY dan berbagai organisasi sosial seluruh Daerah Istimewa Yogyakarta.
Organisasi sosial tersebut meliputi Lembaga Organisasi Sosial (Orsos), Karang Taruna, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Wahana Kesejahtera Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM), Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Berprestasi, Tagana, TNI, Penyandang Disabilitas serta pelajar dan mahasiswa di Yogyakarta.
Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra DIY Dr. Sulistyo, SHcn M.Sy sebagai inspektur upacara membacakan sambutan Gubernur DIY. Dalam sambutannya, gubernur menyampaikan bahwa upacara HKSN bukan sekedar peringatan tahunan saja, namun dapat menggugah kesadaran terhadap nasib masyarakat .
Usai upacara para tokoh Orsos se-DIY menerima penghargaan dari Dinas Sosial DIY. Diantaranya dari Gunungkidul peringkat pertama Karang Taruna Taruna Bhakti Desa Bejiharjo yang diberikan kepada Yudan Hermawan.
“Ini kabar gembira dan sekaligus tantangan bagi Karang Taruna agar lebih memotivasi untuk terus berkarya, saatnya pemuda melalui Karang Taruna memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan daerah,” kata Yudan kepada KH setelah menerima penghargaan.
Selain dari Karang Taruna ada beberapa Orsos dari Gunungkidul yang menerima penghargaan yaitu peringkat pertama Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM) WASIS dari Baleharjo, peringkat kedua Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) yang diberikan kepada Alfiatun Mardiyah dari Kecamatan Karangmojo, dan peringkat kedua Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) yang diberikan kepada Sri Utami dari TKSK Semin.
Selain menerima penghargaan, Orsos tersebut juga menerima bantuan stimulan masing-masing Rp 5 juta untuk peringkat pertama dan Rp 4 juta untuk peringkat kedua.
Setelah pemberian penghargaan, acara tersebut diakhiri dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kusumanegara. (Sugeng)