Launching Perangko Bergambar Embung Nglanggeran Warnai ‘Gunungkidul Weekend Fest’

oleh -436 Dilihat
oleh
Desa wisata
Launching perangko seri desa wisata bergambar Embung Nglanggeran dan Desa Wisata Wae Rebo menjadi sarana promosi desa wisata. (KH/ Kandar)

GUNUNGKIDUL, (KH),– Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan event dengan tema “Gunungkidul Weekend Fest” pada hari Minggu, 22 Mei 2022 bertempat di Amphietheater Embung Nglanggeran, Desa Wisata Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul. Agenda yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB pagi itu diawali dengan Senam Kreasi Gunungkidul dari persatuan wanita olahraga seluruh Indonesia (Perwosi) Gunungkidul.

Dalam gelaran acara juga diisi pameran produk UMKM, pertunjukan musik yang dimeriahkan Dapur Musik feat Bagus “Guyon Waton” dan etnomusik, penyerahan sertifikat pelatihan Ekonomi Kreatif (ekraf), launching perangko seri desa wisata dan pemutaran video aplikasi ekraf serta video promosi desa wisata.

“Penyelenggaraan event ini dimaksudkan untuk mendukung perkembangan minat wisatawan di masa mendatang, dimana terdapat pergeseran tren dari wisata mass tourism ke wisata minat khusus yaitu salah satunya menikmati atau mengunjungi desa wisata,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, M. Arif Aldian, S. IP, M. Si., disela acara.

Tak hanya itu, agenda digelar juga menjadi upaya pemerintah dalam mendukung penerapan CBT (Community Based Tourism) untuk menuju pariwisata yang berkelanjutan melalui penguatan aspek pemberdayaan masyarakat, pelestarian lingkungan dan pelestarian budaya.

“Pariwisata Kabupaten Gunungkidul bisa menuju pariwisata kelas dunia. Di Kabupaten Gunungkidul sendiri sudah memiliki 38 Desa Wisata, saat ini ciri khas yang ada di masing-masing desa wisata menjadi daya tarik bagi wisatawan dari mancanegara dan terbukti masing-masing desa wisata unggul dengan berbagai pencapaian yang telah diraih,” papar Arif.

Adapun prestasi desa wisata asal Gunungkidul yang telah diraih antara lain Best Village Tourism 2021 dari UNWTO untuk Desa Wisata Nglanggeran, 300 besar dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022 untuk Desa Wisata Tepus, Desa Wisata Candirejo- Semin, Desa Wisata Kampung- Ngawen, dan 100 besar dalam ajang ADWI 2022 untuk Desa Wisata Tepus & Desa Wisata Kampung. Kemudian masuk pula ke dalam 50 besar dalam ajang ADWI 2022 untuk Desa Wisata Tepus.

Arif Aldian menambahkan, launching perangko bergambar panorama Embung Nglanggeran menjadi salah satu sarana mengenalkan desa wisata secara luas dengan harapan mampu mengungkit kunjungan terhadapnya.

Dalam rangka menunjang promosi desa wisata pula, aplikasi mengenai ekonomi kreatif pada saatnya nanti akan menjadi big data ekonomi kreatif yang dapat dipergunakan dalam melakukan intervensi program atau kegiatan dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Gunungkidul.

Desa wisata
Launcing perangko seri desa wisata di kawasan Embung Nglanggeran. (KH/ Kandar)

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo saat hadir memberi komentar, perangko dari sisi penggunaan memang tak seintensif seperti era dahulu. Namun tak ada salahnya dijadikan sara promosi.

“Sebab masih ada pameran dan koleksi perangko. Sehingga tetap punya nilai positif bagi pariwisata,” ujar Singgih.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta berencana, event Weekend Fest ata yang serupa akan digelar di destinasi lain. Bisa di kawasan pantai, di desa wisata yang lain bahkan di alun-alun kabupaten.

Pihaknya mendorong setelah terbentuk 38 desa wisata, desa-desa lain yang memiliki potensi dapat segera menyusul. Namun, harus dipertimbangkan serius jangan sampai upaya merintis yang terlanjur dilakukan diantaranya berupa penyiapan infrastruktur menjadi mangkrak.

Gunungkidul Weekend Fest ini merupakan bagian dari kegiatan peringatan Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul ke-191 sebagai wujud kolaborasi dari Dinas Pariwisata Gunungkidul, Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Dinas Kebudayaan dalam menyajikan keragaman potensi pariwisata dan ekonomi kreatif, budaya dan juga olahraga rekreasi di Kabupaten Gunungkidul.

Turur menghadiri agenda antara lain Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf, Direktur POS Kementerian Kominfo, Ketua BPPD DIY, GKR Bendara, Ketua DPRD Gunungkidul dan lain-lain. (Kandar)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar