GUNUNGKIDUL, (KH),– Menyambut Hari Pariwisata Internasional 7 September 2022, Desa Wisata Candirejo diresmikan, Kamis (22/9/2022). Potensi di desa wisata ini cukup beragam.
Lurah Candirejo, Renik Warisman mengatakan, ragam destinasi wisata yang ditawarkan antara lain berupa telaga, wisata edukasi, kebun anggur, kebun kelengkeng serta UMKM.
“Di sini ada 7 telaga, 22 potensi UMKM dan beberapa destinasi wisata edukasi,” kata dia dalam peresmian.
Salah satu destinasi wisata telaga yang sudah memiliki pokdarwis yang solid yakni Telaga Nangsri. Pokdarwis Tirta Kencana selaku pengelola memiliki segudang prestasi dan selalu menjadi juara pertama dalam kurun waktu dua tahun berturut-turut dalam lomba Pokdarwis tingkat Kabupaten.
Pelaku wisata kebanyakan anak muda. Sehingga pergerakannya progresif serta kompak.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Arif Aldian menyampaikan, peringatan hari pariwisata internasional 2022 mengambil tema Rethingking Tourism. Sehingga dalam kegiatan ini Dinas Pariwisata Gunungkidul melibatkan asosiasi di bawah naungan Dispar Gunungkidul.
“Desa wisata Candirejo ini memiliki banyak sekali destinasi wisata unggulan yang tengah dikembangkan masyarakat. Salah satunya Telaga Nangsri yang airnya tidak pernah surut,” paparnya.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan, Lauching desa wisata ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Bupati berharap pengelola desa wisata juga memanfaatkan teknologi untuk sarana promosi.
“Di era transformasi teknologi digital, saya berharap masyarakat mampu beradaptasi. Gunakan teknologi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dan pemasaran UMKM, sehingga tidak hanya dinikmati warga lokal tapi juga warga luar,” paparnya.
Peresmian Wesa Wisata Candirejo ditandani dengan pemukulan gong. Dalam kesempatan ini juga digelar bazar UMKM. Hadir Ketua DPRD Gunungkidul, PPJI serta tamu undangan. (Kandar)
