Sabtu malam, (8/7/2017) tadi, pesawat yang menjadai ikon TNI AU yaitu pesawat L-29 Dolphin, dicat ulang agar lebih menarik. Pemilihan warna dikembalikan pada warna cat asli sama seperti saat masih dioperasikan.
Pengecatan tersebut langsung dipimpin Kepala Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala Letkol Sus Drs. Dede Nasrudin, bersama staf dan anggotnya. Pesawat L-29 Dolphin berposisi di ruang alutsista 2. Rencananya pesawat tersebut akan dilihat oleh orang nomor satu di TNI AU, yakni Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahyanto dan Rombongan, pada saat acara sarasehan berlangsung.
Letkol Sus Drs. Dede Nasrudin mengatakan, meski dengan keterbatasan waktu jelang acara sarasehan ini, Muspurdila harus siap, oleh sebab itu pihaknya memaksimalkan berbagai fasilitas dan prasarana.
“Termasuk pengecatan pesawat L-29 Dholpin kami lembur, dilaksanakan dari malam hari hingga pagi. Ini bermaksud supaya tidak mengganggu pengunjung Museum, sehingga diharapkan semua tetap berjalan,” papar Kamuspusdirla.
Letkol Sus Drs. Dede Nasrudin, menyampaikan bahwa sebenarnya pengecatan secara lembur pesawat L-29 Dholpin ini, merupakan salah satu dari sekian persiapan yang sama-sam juga dilembur atau dilaksanakan pada malam hari.
Sambung dia, Hal tersebut dilakukan mengingat bahwa selain keterbatasan waktu yang ada, juga diharapkan tidak mengganggu kenyamanan bagi para pengunjung Museum. Pelaksanaan pengecatan pesawat L-29 Dholpin ini selain dilakukan oleh personel museum, juga dibantu komunitas Djogja 45 yang dengan sukarela ikut begadang sampai pagi. (Kandar)