GUNUNGKIDUL, (KH),– Gelombang tinggi terjadi di pantai selatan. Kenaikan gelombang khususnya di kawasan bibir pantai di Gunungkidul menyebabkan sejumlah kecelakaan laut. Tak hanya itu, bangunan tak permanen di kawasan pantai juga ikut terdampak.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Marjono meningkatkan himbauan kepada wisatawan yang sedang berlibur.
“Kami minta wisatawa mematuhi imbauan petugas SAR yang bertugas. Gelombang tinggi terjadi pagi hari, siang jelang sore sudah landai,” kata dia melalui sambungan seluler, Minggu, (15/5/2022).
Dia menambahkan, ketinggian gelombang mencapai 9 feet. Himbauan yang disampaikan, selain memasang rambu-rambu juga melalui pengeras suara.
Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II DIY di Gunungkidul, Surisdiyanto meyampaikan data, di Pantai Drini, gelombang air yang tinggi menimbulkan seorang wisatawan sempat terseret atau tergulung menjauh dari bibir pantai.
Beruntung petugas SAR yang ada di Pantai Drini berhasil mengevakuasi korban.
Sementara di Pantai Sepanjang seorang wisatawan juga sempat tergulung ombak hingga menyebabkan kaki kanan terbentur papan kayu lalu terluka.
“Korban kemudian dibawa ke RSUD Saptosari guna perawatan luka. Semua korban berhasil diselamatkan,” terang Suris.
Gelombang juga membuat 1 gazebo di Pantai Ngandong rusak. Kemudian beberapa pengunjung pantai terluka karena terhempas ombak. (Kandar)