PALIYAN, (KH),– Kyai Muhammad Ilyas dari Wonosari, Gunungkidul, berpesan kepada peserta pelatihan kader dasar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama Kecamatan Paliyan untuk sabar dalam menghadapi berbagai macam fitnah.
“Kita harus bersabar menjadi orang NU. Sabar menghadapi berbagai macam fitnah dan hoax yang selalu menyerang NU,” tandasnya saat melakukan baiat peserta pelatihan kader dasar PAC NU Paliyan, Kamis, (7/3/3019).
Dalam kesempatan tersebut dirinya juga menyampaikan, warga Nahdliyin harus taat dan patuh kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), UUD 1945 dan Ideologi Pancasila, serta mematuhi Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) Fatayat.
Sementara itu, Ketua PAC Fatayat NU Kecamatan Paliyan, Purwanti, S.I. Pust. menyampaikan tujuan diselenggarakannya Latihan kader Dasar (LKD) tersebut, diantaranya yakni untuk menciptakan kader militan yang memahami ajaran, nilai-nilai, cara pikir dan karakter NU, Ahlussunnah wal Jamaah serta Fatayat.
“Untuk memberikan pemahaman tentang jati diri Fatayat sebagai perempuan dan kader, Memberikan pengetahuan dan wawasan mengenai organisasi Fatayat beserta kode etik organisasi,” papar Purwanti.
Selain itu, sambung dia, juga untuk memberikan wawasan kepada kader tentang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sehingga mampu melakukan analisis sosial yang terjadi di sekitar.
Adapun, kegiatan yang diselenggarakan di MTs YAPPI Mulusan ini dibuka secara resmi oleh Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama Kecamatan Paliyan, H. Wagiran.
Dalam sambutannya, Wagiran mengapresiasi kegiatan LKD yang baru pertama kali dilaksanakan di Kecamatan Paliyan tersebut. Dia berharap, setelah mengikuti LKD ini, seluruh pengurus dan anggota PAC Fatayat NU Kecamatan Paliyan diharapkan mampu menjadi kader yang militan dan tangguh dalam berorganisasi. (Kandar)
