Dr. Tugiman : Pemda Gunungkidul Perlu Berikan Insentif Layak Kepada Atlet Berprestasi

oleh -
Dr. Tugiman (tengah) dalam agenda Sarasehan Pembangunan Keolahragaan Berkelanjutan. (doc. KH)

WONOSARI, (KH),– Adanya sejumlah atlet olah raga berprestasi asal Kabupaten Gunungkidul yang hengkang dan akan membela daerah lain menjadi keprihatinan sejumlah pihak, salah satu diantaranya datang dari Kolonel Inf Dr. Tugiman, SH. M.Si.

Tugiman menyampaikan keprihatinan ketika menanggapi konfirmasi awak media, terkait adanya 4 atlet berprestasi Kabupaten Gunungkidul yang hengkang dan membela daerah lain.

“Saya sangat prihatin, Gunungkidul sebenarnya bisa menjadi pusat gudangnya atlet olah raga Nasional, namun sayang di tingkat Yogyakarta saja hari ini masih berada pada posisi paling bontot, bahkan beberapa atlet berprestasi banyak yang akan hengkang dan membela daerah lain,” tuturnya.

Lelaki yang pernah aktif sebagai pelari marathon dilingkungan Kodam III/Slw, ini menjelaskan, terkait adanya 4 orang atlet berprestasi seperti Ednanda Brian dan Tri Suryatiningsih (Atletik) serta Sudewa Bagus Wicaksono dan Bagus Tri Atmojo (Sepak bola) yang berencana hengkang dan membela daerah lain, merupakan preseden buruk dalam pembinaan olah raga di Gunungkidul dan semestinya harus menjadi keprihatinan dan mendapatkan perhatian semua pihak.

“Pemerintah daerah harus memberikan insentif dukungan pembinaan kepada atlet-atlet berprestasi. Agar mereka bisa terus berlatih dan meningkatkan prestasi, guna mengharumkan Gunungkidul serta tidak hengkang ke daerah lain,” jelas pegiat olah raga asal Desa Kedungpoh, Kecamatan Nglipar ini.

Menurut lelaki yang menjabat Kabid Organisasi KONI Provinsi Jawa Barat ini, faktor utama hengkangya sejumlah atlet tersebut adalah faktor pembinaan, kesejahteraan dan masa depan.

“Pembinaan, kesejahteraan dan masa depan menurut saya menjadi faktor penyebab mereka hengkang dari Gunungkidul dan membela daerah lain. Hal ini yang harus menjadi perhatian Pemerintah Daerah dan juga KONI Kabupaten Gunungkidul. Kalau pembinaan berjalan baik, kesejahteraan baik dan masa depan serta prestasi mereka bisa berkembang dengan baik, mustahil mereka hengkang ke daerah lain,” tandasnya.

Untuk itu, Tugiman berharap Pemkab Gunungkidul memperhatikan persoalan tersebut, salah satunya adalah dengan memberikan insentif dukungan dana pembinaan.

“Saya pikir tidak ada salahnya Pemkab Gunungkidul menganggarkan  insentif uang pembinaan kepada para atlet berprestasi, tentu dengan parameter dan kriteria tertentu yang bisa dikomunikasikan secara teknis dengan KONI Gunungkidul,” ujarnya.

Lebih jauh dijelaskan, insentif dapat disesuaikan sesuai indikator dan jenis prestasi. Misalnya pemegang medali emas, perak dan perunggu peraih medali PON/Nasional berbeda dengan pemegang medali yang sama di tingkat Porda DIY. “Ini akan memacu mereka untuk terus berlatih dan berprestasi,” pungkasnya. (red)

Berbagi artikel melalui:

Komentar

Komentar