GUNUNGKIDUL, (KH),– Akibat cuaca buruk melanda kawasan pantai selatan Gunungkidul, Yogyakarta, ratusan nelayan tradisional di sejumlah pantai memilih tidak melaut.
Angin kencang dan cuaca yang tidak menentu cukup berisiko bagi nelayan. Sehingga ratusan nelayan perahu jukung tidak melaut menangkap ikan selama kurang lebih tiga hari terakhir.
Berhentinya aktivitas nelayan tersebut membuat suasana di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) nampak sepi. Seperti yang nampak di TPI Pantai Baron, Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, aktivitas menimbang dan jual beli ikan hasil tangkapan nelayan tak nampak.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan, terjadi kenaikan gelombang di pesisir selatan Gunungkidul dalam 2 sampai 3 hari kedepan.
“Ketinggian gelombang mencapai 2 sampai 3,5 meter,” jelasnya, Kamis, (3/1/2019).
Selain berhentinya aktivitas nelayan menangkap ikan, cuaca buruk juga mengakibatkan menurunnya kunjungan wisatawan.
Sementara itu, Ketua Nelayan Pantai Baron, Sumardi menyebutkan, untuk memenuhi permintaan ikan para pedagang dan konsumen di kawasan Pantai Baron, ikan didatangkan dari Cilacap, Jawa Tengah. (Kandar)
