PONJONG, (KH)— Momentum Hari Kebangkitan Nasional, Jum’at, (20/5/2016) dimanfaatkan dengan berbagai kegiatan oleh ratusan siswa SMP N1 Ponjong. Selain kegiatan peduli lingkungan, sekaligus menggelar rangkaian aksi yang menyuarakan penolakan terhadap bebagai penyimpangan pelajar atau anak muda.
Kepala sekolah, Pratjaja Mpd mengatakan, dalam rangka memperingati hari kebangkitan nasional warga sekolah mengadakan gerakan yang bertema Aku Anak Andalan, cinta lingkungan, bebas rokok, dan bebas narkoba.
“Rangkainnya diawali senam, lalu deklarasi atau oraasi warga sekolah untuk cinta lingkungan, bebas rokok, bebas narkoba, anti kekerasan anti pelecehan sexual dan anti pernikahan dini. Setelah itu, pawai damai dan aksi social membersihkan Pasar Karangijo, Ponjong,” paparnya.
Selain itu, lanjut Pratjaja, ada juga aksi penandatanganan komitmen untuk cinta lingkungan, bebas rokok narkoba dan lainnya pada kain sepanjang 12 meter. Kegiatan juga dilengkapi dengan dialog interaktif dengan jajaran Polres Gunungkidul dan komunitas pemuda mengenai narkoba, sexsual dan lainnya.
Terkait dengan narkoba, bersama Polres juga diputar film mengenai dampak bahaya narkoba. Ditemui dilokasi kegiatan, KBU Narkoba Iptu Enny Nurwidhiastuti menyampaikan, film merupakan pengertian dan penyalahgunaan narkoba, dicontohkan dalam kisah film, ada anak yang berpestasi, berasal dari keluarga baik, berkepribadian baik, tetapi karena pergaulan yang salah sampai akhirnya terjerumus kepada penyalahgunaan penggunaan narkoba, tetapi dapat bangkit ke hidup yang positif lagi.
“penekannya selain narkoba juga pergaulan yang salah,” tandasnya.
Dari serangkaian kegiatan, Pratjaja berharap, siswa dapat terhindar dari semua hal yang telah dijanjikan dalam komitmen bersama. Selama ia menjabat sebagai kepala sekolah, ia bersyukur belum ada hal-hal permasalahan remaja yang dialami siswanya.
“terkadang sekolah hanya sibuk mengurusi akademik saja, lupa dengan kegiatan yang dapat membangkitkan generasi muda yang saat ini rentan masalah, seperti adanya kasus pelajar yang belum lama ini terjadi di Ponjong,” harap mantan Kepala SMP 1 Girisubo ini.
Dalam pawai damai berbagai poster ajakan, larangan dan penolakan dipampang sesuai rombongan aksi, seperti “mari kita budayakan lingkungan bersih dan sehat” tulis salah satu siswa. Pernyataan komitmen penolakan narkoba juga jelas disampaikan salah satu siswa, pada kain putih yang penuh dengan pernyataan itu salah satunya berbunyi “saya berjanji menjauhi rokok, narkoba, dan kekerasan serta pornografi demi Indonesia Hebat”. (Kandar)
